Hari Ini, Bupati Maros Terima Penghargaan Tertinggi Perpustakaan Nasional RI

MAROS, HARIAN.NEWS – Bupati Maros, Chaidir Syam, hari ini menerima Penghargaan Tertinggi Nugra Jasadharma Pustaloka Perpustakaan Nasional RI, kategori Pejabat Publik.

Penghargaan Tertinggi Nugra Jasadharma Pustaloka adalah Penghargaan dari Negara melalui Perpustakaan Nasional Republik Indonesia atas jasanya sebagai pejabat publik yang berhasil mendorong tumbuhnya pembudayaan kegemaran membaca di Kab. Maros.

Chaidir Syam mendorong terbentuknya bunda baca kabupaten Maros dari tingkat kabupaten, 14 kecamatan dan 103 desa dan kelurahan.

Selain itu, Bupati Maros berhasil mendorong terwujudnya Maros Kabupaten Literasi dengan hadirnya Perda Kabupaten Literasi.

Selain terbentuknya duta baca AMTI kab Maros, kecamatan, desa dan kelurahan, perpustakaan desa dan lorong, perpustakaan ibu dan anak serta menggerakkan guru menulis buku.

Penyerahan penghargaan dari Negara atas konsistensi dan keberhasilannya mendorong kegemaran membaca dan peningkatan peran masyarakat untuk menjadikan Maros kabupaten gemar membaca dan literasi di Sulsel.

Tokoh Literasi Bachtiar Adnan Kusuma (BAK) yang juga Ketua Tim Pendamping Literasi Kabupaten Maros bersama anggotanya Irham Bijaksana, Fitriani, Fatimah Achmad dan Takbir Abadi dan Kadis DPK Maros, Amiludin A, menegaskan kalau penghargaan yang diperoleh Bupati Maros adalah satu-satunya Bupati dari Sulsel yang dinilai Pemerintah Pusat bethasil mendorong masyarakat dan seluruh elemen masyarakat dan jajarannya ikut terlibat menggerakkan Kegemaran Membaca di Kab. Maros.

“Saya kira ini prestasi gemilang bagi Pak Bupati, seluruh jajarannya, masyarakat kabupaten Maros, DPRD dan semua pegiat literasi yang bergandengan tangan memajukan kegemaran membaca di Kab. Maros,” papar BAK didampingi anggota Tim pendamping literasi Kab.Maros, Senin, 14 November 2022.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Maros, Amiludin A
berharap dengan adanya penghargaan Bupati Maros, Chaidir Syam menjadi motivasi dlalam meningkatkan TGM di Maros.

Langkah 2023 Terkait IPLM banyak hal yang masih harus dibenahi. Diantaranya, diupayakan tersedianya Perpustakaan Kecamatan bdi Maros, dan masuk penilaian IPLM, replika kabupaten untuk perpustakaan desa berbasis inklusi sosial. Selain itu, kata Amiludin kembali menggiatkan kembali roadshow dan yang tak kalah penting kita bisa hadirkan POCADI di Maros.

Disamping itu melengkapi fasilitas permainan out door Perpustakaan Ibu dan Anak sebagai Ikon perpustakaan di Maros.

Baca berita lainnya Harian.news di Google News