Hujan Deras dan Angin Kencang Makassar, BPBD Prioritaskan Evakuasi Warga ke Titik Aman

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Hujan deras yang terus mengguyur Kota Makassar dalam beberapa hari terakhir menyebabkan beberapa wilayah terdampak banjir.
Ketua Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, A. Hendra Hakamuddin, dalam wawancara via telepon mengungkapkan bahwa curah hujan yang tinggi telah berdampak signifikan di beberapa kecamatan.
“Beberapa hari kebelakangan ini hujan sangat lebat, termasuk pada hari ini. Saya saat ini berada di Kecamatan Manggala, Blok 8, untuk memantau langsung kondisi di sini. Laporan Kaji Cepat dari BPBD menunjukkan bahwa sudah ada beberapa titik yang terdampak dan bahkan beberapa lokasi pengungsian telah disiapkan, terutama di Kecamatan Manggala dan Biringkanaya,” ujar Hendra, Selasa (11/2/25) kemarin.
Meskipun hujan deras dan angin kencang telah menyebabkan kerusakan rumah, ia memastikan bahwa hingga saat ini tidak ada korban jiwa maupun korban luka.
“Alhamdulillah, sampai saat ini tidak ada korban jiwa maupun korban luka akibat cuaca ekstrem ini, baik karena banjir maupun angin kencang,” katanya.
BPBD Kota Makassar telah mengaktifkan standar operasional prosedur (SOP) dalam menangani dampak hujan deras.
Menurut Hendra, prioritas utama BPBD adalah evakuasi warga ke titik-titik aman atau lokasi pengungsian yang telah disediakan oleh kecamatan dan kelurahan.
Selain itu, BPBD bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Lingkungan Hidup, serta Dinas Kesehatan untuk memberikan bantuan kedaruratan dan layanan medis di lokasi pengungsian.
Menurut laporan BMKG, hujan deras diperkirakan masih akan terjadi hingga Rabu 12 Februari hari ini. Selain itu, warga juga diminta untuk mewaspadai angin kencang dan kenaikan pasang air laut di daerah pesisir, yang dapat memperburuk dampak banjir.
Hendra mengingatkan warga, terutama yang tinggal di wilayah rawan banjir seperti Manggala, Biringkanaya, Tamalanrea, dan Panakukang, untuk tetap waspada.
“Kami selalu mengimbau agar warga tidak lengah dan tetap waspada terhadap kondisi cuaca. Jalur evakuasi dan titik-titik aman harus selalu diingat,” katanya.
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya perhatian terhadap anak-anak agar tidak terjadi insiden yang tidak diinginkan.
BPBD Makassar akan terus memantau perkembangan situasi dan bekerja sama dengan berbagai pihak dalam penanganan bencana. Warga diimbau untuk mengikuti arahan dan segera mengungsi jika situasi memburuk.
PENULIS: ANDI RASIKAH AGASYA YURI
Baca berita lainnya Harian.news di Google News