Kapolres Pidie Tinjau Pasar Jelang Ramadhan 1446 H

Kapolres Pidie Tinjau Pasar Jelang Ramadhan 1446 H

HARIAN.NEWS, PIDIE – Menjelang bulan suci Ramadan 1446 Hijriah, Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan peninjauan langsung ke pasar tradisional di wilayah Kabupaten Pidie.

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok serta memantau stabilitas harga di pasar menjelang bulan puasa.

Peninjauan yang berlangsung pada Selasa (25/2/2025) pagi ini mencakup dua lokasi utama, yaitu Pasar Kecamatan Grong-grong dan Pasar Pante Teungoh, Kecamatan Kota Sigli.

Kapolres Pidie didampingi oleh Wakil Bupati Pidie Al Zaizi, Sekda Pidie, serta sejumlah pejabat terkait, termasuk Kadis Perdagkop UKM Cut Afrianidar, Kasat Reskrim Polres Pidie AKP Dedy Miswar, Kasat Intelkam Polres Pidie AKP Mawardi serta Kasi Humas Polres Pidie AKP Anwar.

Saat berada di Pasar Pante Teungoh, Kapolres Pidie meninjau langsung stok bahan kebutuhan pokok, seperti beras, minyak goreng, telur, terigu, serta ikan laut.

Hasil pemantauan menunjukkan bahwa pasokan bahan kebutuhan pokok masih mencukupi, dan harga di pasaran relatif stabil.

“Kami bersama Forkopimda turun langsung ke pasar untuk memastikan ketersediaan bahan pokok menjelang bulan suci Ramadhan. Dari hasil pengecekan, stok sembako masih aman, dan harga-harga sejauh ini tetap stabil,” ujar AKBP Jaka Mulyana.

Selain memantau stok dan harga, Kapolres Pidie dan Wakil Bupati Pidie juga berdialog dengan para pedagang dan masyarakat. Mereka mendengarkan berbagai masukan terkait dinamika perdagangan di pasar, termasuk tantangan yang dihadapi pedagang dalam menjaga pasokan barang.

Kapolres Pidie menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mengantisipasi potensi lonjakan harga atau kelangkaan barang.

Langkah ini diambil agar masyarakat tidak mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pokok selama bulan Ramadhan.

Pasar Pante Teungoh sendiri merupakan salah satu pusat perekonomian utama di Kabupaten Pidie, dengan aktivitas jual beli yang berlangsung setiap hari.

Kehadiran Forkopimda dalam kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kepastian bagi masyarakat bahwa pemerintah daerah terus berupaya menjaga stabilitas ekonomi, terutama dalam menghadapi momen penting seperti bulan suci Ramadhan.

Dengan adanya pemantauan rutin seperti ini, diharapkan masyarakat dapat menjalani ibadah puasa dengan tenang tanpa khawatir terhadap ketersediaan dan harga kebutuhan pokok. ***

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Halaman

Penulis : NANDA SUPARLI