Dinilai Biang Kemacetan, Pasar Ramadan di Area Masjid Agung Syech Yusuf Gowa Diminta Ditutup

Dinilai Biang Kemacetan, Pasar Ramadan di Area Masjid Agung Syech Yusuf Gowa Diminta Ditutup

HARIANNEWS, GOWA – Aktivitas Ramadhan Fair yang digelar di samping Masjid Agung Syech Yusuf Gowa menuai polemik. Selain dikeluhkan karena kerap menimbulkan kemacetan di area jalan umum, aktivitas pasar Ramadan tersebut dinilai tidak menyumbangkan PAD ke Pemda Gowa.

Terkait kemacetan yang terjadi di area jalan poros sekitaran Masjid Raya memang kerap terjadi. Hal ini dapat dilihat di area sekitaran masjid sekira pukul 16.00 sore hingga malam.

Sementara terkait PAD yang tidak disumbangkan ke Pemda Gowa, hal ini diungkapkan oleh Ketua Jaringan Pemuda Peduli Daerah (JPPD), Patahuddin Pata Salah. Ia menyebut, selain mengganggu pelaksaan kekhusyuan Jamaah Masjid Agung Syech Yusuf Sungguminasa, keberadaannya pasar Ramadan tersebut merupakan area basah bagi sebahagian Oknum Pejabat level 2 dan level tiga untuk mengeruk keuntungan.

“Pertama sewa lost, banyak kios yang juga dibangun di luar area, jutaan rupiah diraih dari hasil sewa tersebut, di luar jutaan rupiah hasil parkir kendaraan tiap malam. Anehnya sudah beberapa tahun kegiatan ini tidak pernah nenyetor ke kas daerah untuk masuk dalam Pendapatan Asli Daerah ( PAD),” tegas Patahuddin Pata, Rabu (20/3/2024).

Untuk itu, aktivis gowa ini mendesak Pemerintah Kabupaten Gowa untuk bertindak dan membuka pengelolaan dana secara transparan ke masyarakat agar tak berkembang spekulasi.

“Kami meminta tanggung jawab Dinas Pemuda dan Olahraga Gowa untuk menutup kegiatan tersebut, ” desaknya.

Pernyataan yang sama disampaikan Mantan ASN Daeng Mile yang kesehariannya mengurus pasar malam di area tersebut.

Daeng Mile mengatakan  hasil parkir saja apabila dikelola dengan benar maka bisa memasukkan PAD puluhan juta.

“Namun informasi dari parlemen Gowa kegiatan ini selalu menhasilkan masalah, selain manfaat untuk Pemerintah, persoalan sampah selalu menjadi beban bagi dinas lain, ” ungkap Daeng Mile.

Di acara Ramadan Fair berupa pasar malam yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten Gowa serta dihadiri Pj Gubernur Sulsel Bachtiar Baharuddin bersama Bupati Gowa, Adnan Puritcha IYL yang ditempatkan di depan Masjid Agung Syech Yusuf.

Dikonfirmasi mengenai hal ini, Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) M Karim Dania mengatakan belum mengetahui akan hal tersebut.

“Saya cek dulu, namun soal kegiatan tersebut itu di bawah tanggung jawab Dinas Pemuda dan Olahraga, silahkan konfirmasi ke dinasnya apa kendala dan hasilnya,” ujar Karim.

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Penulis : YUSRIZAL