Menag Nasaruddin Umar: Layani Jemaah Haji 2025 dengan Senyum dan Tanpa Diskriminasi

Menag Nasaruddin Umar: Layani Jemaah Haji 2025 dengan Senyum dan Tanpa Diskriminasi

HARIAN.NEWS, JAKARTA – Menteri Agama Nasaruddin Umar menginstruksikan seluruh jajaran Kementerian Agama (Kemenag) untuk memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah haji 2025. Arahan ini disampaikan dalam rapat persiapan haji nasional.

“Berikan layanan prima sejak dari embarkasi. Sambut jemaah dengan senyum, berikan energi positif di awal keberangkatan,” kata Nasaruddin seperti dikutip dari laman resmi Kemenag, Minggu (27/4/2025).

Nasaruddin menegaskan, seluruh jemaah haji harus mendapatkan pelayanan setara, tanpa membeda-bedakan asal daerah mana pun.

“Semua jemaah adalah tamu Allah. Mereka wajib dihormati dan dilayani dengan maksimal, tanpa diskriminasi,” tegasnya.

Tak hanya pelayanan, Menag juga menekankan pentingnya menciptakan momen spesial saat pemberangkatan perdana jemaah gelombang I.

Ia mendorong keterlibatan kepala daerah, DPRD, dan berbagai instansi untuk meramaikan pelepasan jemaah.

“Ciptakan suasana penuh kekhidmatan dan kemeriahan. Jangan lupa antisipasi cuaca, sediakan tenda kalau hujan. Kesan pertama itu penting,” imbuh Nasaruddin.

Rapat tersebut diikuti oleh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief, para pejabat eselon II, Kanwil Kemenag provinsi, Kabid Haji, serta Kepala UPT Asrama Haji se-Indonesia secara daring.

Berdasarkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H/2025 M, jemaah haji Indonesia gelombang I akan berangkat ke Madinah pada 2–16 Mei 2025.

Sedangkan gelombang II akan diberangkatkan ke Jeddah pada 17–31 Mei 2025.

Tahun ini, Indonesia mendapat kuota haji sebesar 221.000 orang. Rinciannya, 201.063 jemaah reguler, 1.572 petugas haji daerah, 685 pembimbing dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), serta 17.680 jemaah haji khusus.

Dengan jumlah kuota yang besar, Nasaruddin berharap seluruh petugas haji benar-benar siap melayani dengan sepenuh hati, demi kelancaran dan kenyamanan ibadah haji jemaah Indonesia.***

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Halaman