Munafri Ungkap Rp300 Miliar Bisa Diefisiensi di Pemkot Makassar

Munafri Ungkap Rp300 Miliar Bisa Diefisiensi di Pemkot Makassar

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan bahwa langkah efisiensi anggaran menjadi salah satu fokus utama pemerintahannya.

Hingga saat ini, tim transisi telah berhasil mengidentifikasi dan memangkas anggaran hingga mencapai Rp300 miliar, yang akan dialokasikan untuk program-program strategis yang lebih berdampak bagi masyarakat.

“Kami telah mengevaluasi pola penggunaan anggaran, membandingkan belanja dengan pendapatan, dan memangkas pengeluaran yang dinilai sebagai pemborosan besar. Anggaran yang tidak efektif akan dialihkan ke program prioritas yang harus segera berjalan,” ujar Munafri, setelah mengikuti Rapat Paripurna dalam rangka Sertijab Wali Kota Makassar serta pemaparan visi-misi Wali Kota dan Wawali Kota terpilih periode 2025-2030, Senin (3/3/2025).

Sejumlah langkah efisiensi yang dilakukan mencakup pengurangan biaya perjalanan dinas, optimalisasi penggunaan kantor sebagai lokasi pertemuan, serta rasionalisasi anggaran makan dan minum.

Dalam waktu dekat, Pemerintah Kota Makassar akan melakukan penyesuaian dan pergeseran alokasi APBD Tahun 2025, sejalan dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 900/833/SJ tentang penyesuaian pendapatan dan efisiensi belanja daerah.

Langkah ini juga akan beriringan dengan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Perubahan dan APBD Perubahan Tahun 2025. Munafri menegaskan bahwa kebijakan anggaran tersebut akan menyerap beberapa program prioritas pembangunan nasional melalui ASTA CITA serta Program Unggulan MULIA yang menjadi fokus utama tahun depan.

“Efisiensi ini bukan sekadar pemangkasan anggaran, tetapi memastikan bahwa setiap rupiah yang dibelanjakan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat dan pembangunan kota,” tambahnya.

Dengan langkah ini, Munafri berharap Pemerintah Kota Makassar dapat mengoptimalkan penggunaan anggaran untuk kepentingan masyarakat, memastikan transparansi, serta mempercepat realisasi program prioritas di tahun 2025.

Penulis: Nursinta 

Baca berita lainnya Harian.news di Google News