Pemasok Asal Gowa Tarik Puluhan Ekor Sapi Bantuan BPBD Jeneponto Lantaran Tak Dibayarkan

HARIAN.NEWS, JENEPONTO – Pemilik sapi Saenal yang merupakan pemasok sapi asal Kabupaten Gowa mengambil tindakan untuk mengambil sapi di kelompok Sipakainga I, di Desa Bululoe, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Kamis (2/2/2023).
Sebanyak 22 ekor sapi yang ada di penerima manfaat bantuan hibah diangkut menggunakan mobil pickup.
Saenal mengatakan langkah ini terpaksa dilakukan, “karena pihak rekanan kami nilai tidak bertanggungjawab dalam pembayaran sapi,” ungkapnya.
Ia tidak mendapatkan biaya pembelian sapi dari rekanan yang tidakbertanggungjawab.
“Iye saya ambil 22 ekor, karena sampai saat ini saya belum dibayarkan, tetapi jika dua hari ke depan belum ada itikad baik dari BPBD Jeneponto dan pihak rekanan maka kami akan lakukan pengambilan lagi sampai cukup 41 ekor sapi,” tegasnya.
Hasil rapat dengar pendapat RDP yang dilaksanakan oleh Komisi 3 DPRD Jeneponto menurutnya juga seakan tidak ada realisasi pembayaran.
Sebanyak 41 ekor sapi bibit yang dijadikan bantuan itu nilainya Rp 200 juta lebih, belum lagi sapi besar 3 ekor dan kuda.
“Penting juga saya sampaikan bahwa, sapi yang saya masukkan itu bukan punya saya sendiri. Ada juga punya teman sekampung saya dan keluarga, baru setiap hari mi datang ke rumah,” ungkapnya.
Lanjut Saenal mengatakan bahwa dirinya sudah mengikuti semua arahan dan petunjuk kesepakatan bersama terkait hasil RDP bersama Kepala Pelaksana BPBD namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan dibayarkan.
“Tentu dengan keputusan pengambilan sapi yang saya lakukan telah merugikan penerima bantuan korban bencana banjir 2019 di Desa Bululoe ini, namun apa boleh buat karena saya juga tidak dibayarkan,” ujarnya.
“Tapi kalau memang adaji pembayaran, saya berjanji akan mengembalikan, namun kalau tidak, ya silahkan kita minta kembali sapi pengganti di pihak rekanan/pelaksana dan BPBD Jeneponto,” tutupnya.
Pada saat pengambilan sapi disaksikan ketua kelompok penerima dalam hal ini Kepala Dusun di Desa Bululoe beserta pihak Babinsa, Babinkamtibmas dan pihak Polres Jeneponto.
Diketahui anggaran bantuan hibah RR sebesar Rp 1,1 milliar dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana diselenggarakan oleh BPBD Jeneponto untuk diperuntukkan kepada 5 kelompok penerima yang terdampak bencana banjir 2019.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
Penulis : Aswin R