Pembangunan Pabrik Porang di Apresiasi Anggota DPRD Sinjai

HARIAN.NEWS, SINJAI – Anggota DPRD mengapresiasi pemerintah daerah (Pemda) atas masuknya investor ke kabupaten Sinjai.
Dikatakan anggota DPRD Sinjai dari fraksi PKS, Akmal, adanya investor yang akan membangun pabrik Porang dan rumput laut dapat menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Lanjut anggota DPRD Sinjai dua periode itu juga mendukung upaya Pemda dalam mempermudah perizinan dan peraturan untuk menarik lebih banyak investor.
Hal tersebut di sampaikan dalam rapat
gabungan Komisi terkait pelayanan Perizinan dan Optimalisasi penerimaan PAD, Senin (16/6/2025).
“Masuknya investor di daerah kita (Sinjai) adalah tanda kehidupan iklim investasi, tentu kita (anggota DPRD ) sangat mendukung upaya Pemda dalam mempermudah perizinan.Dan kita harus menyambut baik pembangunan pabrik Porang ini,karena dampaknya terhadap penciptaan lapangan kerja dan peningkatan PAD, “kata Akmal.
” Saya rasa Pemda Sinjai tinggal mengkomunikasikan kepada masyarakat, tentang dampaknya. Saya rasa kalau di sosialisasikan sesuai peraturan, masyarakat Sinjai pasti menerimanya, meskipun kita tahu, Pro dan kontra itu sudah mutlak adanya,” jelasnya.
Sementara anggota DPRD lainnya, juga mengapresiasi Pemda Sinjai, terkait wacana pembangunan pabrik Porang di pesisir Kelurahan Lappa Kecamatan Sinjai Utara.
Adanya wacana pembangunan pabrik Porang dan rumput laut di area tersebut , Agus SE, meyakini akan berdampak di sektor perekonomian masyarakat, terlebih masyarakat Sinjai di beberapa kecamatan kini gencar bertani Porang dan rumput laut.
la menekankan bahwa kemajuan suatu daerah sangat bergantung pada investasi.
“Dengan adanya investor, masyarakat Sinjai akan mendapatkan peluang kerja, dan daerah akan memperoleh pendapatan dari pajak. Jangan dipersulit investasi masuk ke daerah kita,karena orang yang berinvestasi itu kan mencari aman dan nyaman. Pemerintah harus mendukung mereka, begitu juga masyarakat. Kalau hanya mengandalkan APBD,”ungkapnya.
“Keraguan investor untuk masuk ke Sinjai akibat berbagai kritik yang muncul bahkan sebelum mereka beroperasi. Padahal, investor pasti akan mengikuti aturan yang berlaku.Intinya kalau mau maju, harus banyak investor. Itu evaluasi dari pemerintah daerah, apakah investasi akan distop atau ditutup. Kalau mereka melanggar aturan dan tidak memiliki izin, tentu kami (Anggota DPRD Sinjai) juga mendukung untuk ditindak,” tambahnya.
la berharap pemerintah daerah dapat mengambil langkah strategis agar iklim investasi di Sinjai kondusif demi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Rapat yang membahas perijinan ini dihadiri oleh sejumlah OPD dan gabungan komisi di DPRD Sinjai. ***
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
Penulis : IRMAN BAGOES