Pemkab Pangkep Rumuskan Langkah Strategis Capai Pertumbuhan Ekonomi 6,62 Persen

Pemkab Pangkep Rumuskan Langkah Strategis Capai Pertumbuhan Ekonomi 6,62 Persen

HARIAN.NEWS, PANGKEP – Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda)  Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) menggelar High Level Meeting (HLM) di Ruang Rapat Wakil Bupati, Kamis (9/10/2025).

Dalam forum tersebut, ditetapkan target pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pangkep periode 2024–2030, yang diharapkan meningkat dari 5,00 persen menjadi 6,62 persen. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan komitmen bersama tentang pengumpulan data dan percepatan pertumbuhan ekonomi daerah.

Wakil Bupati Pangkep, H. Abd Rahman Assegaf, dalam sambutannya menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen, sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025 tentang RPJMN 2025–2029.

“Pertumbuhan ekonomi adalah indikator keberhasilan pembangunan secara keseluruhan. Untuk mencapai target nasional delapan persen, kita harus bersinergi dengan pemerintah pusat dan mengambil langkah konkret di daerah,” tegasnya.

Sebagai tindak lanjut, Bappelitbangda Pangkep menetapkan sembilan langkah strategis percepatan pertumbuhan ekonomi daerah, yakni:

  1. Percepatan realisasi APBD.
  2. Percepatan realisasi penanaman modal.
  3. Percepatan pelaksanaan proyek infrastruktur pemerintahan.
  4. Pengendalian harga bahan pokok.
  5. Pencegahan ekspor dan impor ilegal.
  6. Perluasan kesempatan kerja.
  7. Peningkatan produktivitas sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan sesuai potensi lokal.
  8. Peningkatan output industri.
  9. Kemudahan perizinan usaha.

Langkah-langkah tersebut diharapkan mampu memperkuat daya saing daerah dan mempercepat pemerataan pembangunan ekonomi di seluruh wilayah Kabupaten Pangkep.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pangkep selama tiga tahun terakhir (2022–2024) menunjukkan tren positif dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 4,5 persen per tahun.

Kepala Bappelitbangda Pangkep, Iman Takbir, menjelaskan bahwa percepatan pertumbuhan ekonomi menjadi fokus utama pemerintah daerah karena merupakan bagian dari pengawasan dan arahan langsung pemerintah pusat.

“Target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar delapan persen menjadi perhatian seluruh pemerintah daerah. Kita berharap, Pangkep dapat berkontribusi maksimal melalui langkah-langkah konkret,” ujar Iman.

Ia menambahkan, tahun 2025 pertumbuhan ekonomi Pangkep diproyeksikan mencapai 7 persen, meskipun dalam RPJMD masih ditargetkan sebesar 6,5 persen.

“Alhamdulillah, tahun 2025 pertumbuhan ekonomi kita diproyeksikan menuju angka tujuh persen. Dengan dukungan kegiatan produktif dan kebijakan yang berpihak pada sektor riil, kami optimistis target ini bisa tercapai,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Iman menyebut bahwa sektor industri, pertanian, dan perikanan masih menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pangkep.

Melalui peningkatan produktivitas dan efisiensi di sektor-sektor tersebut, pemerintah daerah berharap kesejahteraan masyarakat dapat meningkat secara merata.***

Baca berita lainnya Harian.news di Google News