Presiden Prabowo Segera Lantik 14 Bupati di Sulsel tanggal 6 Februari

Presiden Prabowo Segera Lantik 14 Bupati di Sulsel tanggal 6 Februari

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Fadjry Djufry, mengonfirmasi bahwa pelantikan gubernur dan bupati yang tidak bersengketa akan dilakukan serentak di Istana negara.

Menurut Prof. Fadjry, pelantikan ini awalnya dijadwalkan berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres), yakni pada tanggal 7 Februari 2025 untuk gubernur dan tanggal 10 Februari untuk bupati. Namun, jadwal tersebut dimajukan menjadi tanggal 6 Februari untuk seluruh gubernur dan bupati yang tidak bersengketa.

“Biasanya, bupati dilantik oleh gubernur. Namun kali ini, semua pelantikan akan dilakukan di istana secara bersamaan,” jelasnya.

Sementara itu, bagi wilayah yang masih menghadapi sengketa hasil pemilihan, pelantikan kemungkinan akan dilakukan pada 16 April, menunggu proses hukum selesai.

“Proses penyelesaian sengketa dipastikan tidak selesai di bulan Maret. Selain itu, awal April merupakan momen perayaan lebaran, sehingga pelantikan akan dilakukan setelah itu,” tambah Prof. Fadjry.

Dari data yang ada, Sulawesi Selatan memiliki 11 daerah yang akan mengikuti pelantikan, termasuk tingkat provinsi. Pelantikan ini menjadi momen penting dalam kesinambungan roda pemerintahan di wilayah tersebut.

Deretan 14 Bupati yang bakal dilantik pada tanggal 6 Februari 2025: 

1. Bupati dan Wakil Bupati Gowa, Husniah Talerang dan Darmawangsyah Muin

2. Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng, Muhammad Fathul Fauzy Nurdin dan Sahabuddin

3. Bupati dan Wakil Bupati Sinjai, Ratnawati Arief dan Andi Mahyanto Masda

4. Bupati dan Wakil Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman dan Andi Akmal Pasluddin

5. Bupati dan Wakil Bupati Maros, Andi Syafril Chaidir Syam dan Muetazim Masyur

6. Bupati dan Wakil Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari dan Abustan

7. Bupati dan Wakil Bupati Soppeng, Suwardi Haseng dan Selle KS Dalle

8. Bupati dan Wakil Bupati Wajo, Andi Rosman dan Baso Rahmanuddin

9. Bupati dan Wakil Bupati Luwu, Patahudding dan Muhammad Dhevy Bijak Pawindu

10. Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim dan Jumail Mappile

11. Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam dan Puspawati Husler

12. Bupati dan Wakil Bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeg dan Erianto Laso’ Paundanan

13. Bupati dan Wakil Bupati Enrekang, M Yusuf R dan Andi Tenri Liwang La Tinro

14. Bupati dan Wakil Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif dan Nurkanaah.

Deretan 11 hasil Pilkada 2024 Belum Dilantik:

1. Perselisihan Hasil Pemilihan Walikota Kota Makassar. Pemohon: Indira Yusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi A Uskara

2. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Bupati Kabupaten Bulukumba. Pemohon: Jamaluddin M Syamsir dan Tomy Satria Yulianto.

3. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Walikota Kota Palopo. Pemohon: Farid Kasim dan Nurhaenih.

4. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Bupati Kabupaten Takalar. Pemohon: Syamsari dan M Natsir Ibrahim.

5. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Bupati Kabupaten Toraja Utara. Pemohon: Yohanis Bassang dan Marthen Rante Tondok.

6. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Walikota Kota Parepare. Pemohon: Erna Rasyid Taufan dan M. Rahmat Sjamsu Alam.

7. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kabupaten Pinrang. Pemohon: Ahmad Jaya Baramuli dan Abdillah Natsir.

8. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Selayar. Pemohon: Ady Ansar dan M. Suwadi.

9. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kabupaten Jeneponto. Pemohon: Muhammad Sarif dan Moch Noer Alim Qalby.

10. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan. Pemohon: Andi Muhammad Khairul Akbar dan Amiruddin.

11. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Gubernur Sulawesi Selatan. Pemohon: Mohammad Ramdhan Pomanto dan Azhar Arsyad

Penulis: Nursinta 

Baca berita lainnya Harian.news di Google News