Logo Harian.news

Selang Sehari, Pesawat Kembali Ditembak KKB di Papua

Editor : Rasdianah Sabtu, 17 Februari 2024 15:13
Pesawat Wings Air dengan nomor penerbangan PK-WJT ditembak KKB saat mendarat di Bandara Nop Goliat Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Sabtu (17/2/2024). Foto: dok kumparan
Pesawat Wings Air dengan nomor penerbangan PK-WJT ditembak KKB saat mendarat di Bandara Nop Goliat Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Sabtu (17/2/2024). Foto: dok kumparan

HARIAN.NEWS, PAPUA – Kasus penembakan pesawat di Papua kembali terjadi. Hanya selang sehari setelah penembakan pesawat Asian One Air PK-LTF pada Jumat (16/2/2024) kemarin, Sabtu (17/2/2024) hari ini=pesawat Wings Air dengan nomor penerbangan PK-WJT juga mengalami hal yang sama.

Dikutip dari kumparan, pesawat ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat hendak mendarat di Bandara Nop Goliat Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Sabtu (17/2/2024).

Terlihat pada foto bagian pesawat berlubang akibat penembakan tersebut.

Baca Juga : Ekspansi BTS 4G Indosat di Wilayah Maluku-Papua Pacu Kenaikan Pengguna Data Hingga 25,4% 

Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto membenarkan adanya penembakan tersebut. Namun ia belum berbicara banyak.

“Benar, ada insiden penembakan terhadap pesawat Wings Air dengan nomor penerbangan PK-WJT dan saat ini pesawat tersebut masih berada di Dekai,” kata Heru di Jayapura, Papua, Sabtu.

Penembakan Pesawat Sebelumnya

Sebelumnya penembakan juga dialami pesawat Asian One Air PK-LTF. Peristiwa itu terjadi di Bandara Milawak, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Jumat siang (16/2/2024).

Baca Juga : Usai Philip Bebas, Jokowi Minta tak akan ada lagi Penyanderaan di Papua

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun peluru mengenai bagian kanan pesawat menembus ke arah pintu belakang.

Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri menduga penembakan itu berkaitan dengan penghitungan suara di daerah tersebut.

“Ini berkaitan dengan suara. Proses (penghitungan) sedang jalan, saya minta kapolres agar kotak suara yang sudah diamankan segera dibawa ke kabupaten, ” kata Mathius.

Baca Juga : Akhirnya, Pilot Susi Air Philip Mehrtens Bebas dari Penyanderaan OPM

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@harian.news

Follow Social Media Kami

KomentarAnda