Wali Kota Makassar Hadiri Salat Subuh Berjamaah dan Peringatan Maulid Nabi, Ajak Masyarakat Jaga Kebersamaan Jelang Pilkada
HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar kembali menggelar Salat Subuh Berjamaah yang berlangsung di Anjungan City of Makassar, Pantai Losari, Minggu (22/09/2024).
Kegiatan ini sekaligus dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan dihadiri ribuan warga Makassar dari berbagai kalangan.
Anjungan yang menjadi kebanggaan masyarakat Kota Makassar tersebut dipadati jamaah sejak fajar, menciptakan lautan manusia yang khidmat dan penuh kehangatan.
Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto, turut hadir bersama Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, serta sejumlah tokoh penting lainnya. Tampak Ketua MUI Sulawesi Selatan, Anregurutta KH Najamuddin H. Abd Safa, Ketua PWNU Sulawesi Selatan, Anregurutta KH Hamzah Harun Al Rasyid, Ketua Ittihad Persaudaraan Imam Masjid Sulawesi Selatan, KH Masykur Yusuf, dan Direktur Markas Hijrah Indonesia, Muhammad Fakhrurrazi Anshar, yang semuanya ikut meramaikan acara tersebut.
Dalam sambutannya, Danny Pomanto mengajak seluruh masyarakat Makassar untuk menjaga kebersamaan, terutama menjelang masa kampanye Pilkada 2024.
Ia menekankan pentingnya toleransi terhadap perbedaan pilihan politik dan menyarankan agar masyarakat tetap kompak dalam menjaga persatuan.
“Menjaga Makassar dapat dimulai dengan doa, sikap saling menghargai, dan toleransi terhadap perbedaan. Mari kita jaga Kota Makassar bersama-sama dengan nilai-nilai kebaikan dan kebersamaan,” ujar Danny.
Ia juga mengingatkan pentingnya doa dan keberkahan dari Salat Subuh Berjamaah yang rutin digelar untuk menjaga Kota Makassar dari segala macam bencana.
Sebagai contoh, Danny menyebutkan bagaimana Makassar dapat terhindar dari banjir saat daerah-daerah sekitar terkena dampak curah hujan tinggi.
“Semua itu berkat kekompakan warga yang rutin mengikuti Salat Subuh Berjamaah, kepedulian RT/RW, dan zakat-zakat yang kita salurkan ke Palestina. Ini semua menjadi benteng pelindung bagi Makassar,” tutur Danny.
Pada kesempatan tersebut, Danny juga menitipkan program unggulannya, Jagai Anakta’, agar tetap berjalan selama ia menjalani masa cuti Pilkada. Menurutnya, program ini memiliki arti penting dalam menjaga generasi muda Makassar menjadi anak-anak yang saleh dan berakhlak mulia.
“Jagai Makassar ini dengan menjaga keluarga kita. Mendidik anak-anak menjadi pribadi yang saleh dan solehah adalah warisan terbaik yang bisa kita tinggalkan, karena menjaga anak sama halnya dengan menjaga Kota Makassar,” pesan Danny.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, juga memberikan sambutan singkat yang penuh inspirasi.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk meneladani kehidupan dan akhlak Rasulullah dalam setiap aspek kehidupan, baik dalam hubungan antar keluarga maupun di masyarakat.
“Maulid Nabi Muhammad SAW bukan sekadar peringatan tahunan, tetapi juga menjadi pengingat bagi kita untuk terus meneladani akhlak beliau dalam kehidupan sehari-hari. Saya berharap, melalui kegiatan ini, kita bisa memperkuat rasa kebersamaan, gotong royong, dan saling membantu satu sama lain dalam kehidupan bermasyarakat,” ujarnya.
Kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini menjadi momentum yang tidak hanya mempererat silaturahmi antarwarga, tetapi juga memperkuat spiritualitas masyarakat Kota Makassar di tengah hiruk-pikuk persiapan Pilkada.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News