HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Drama politik dari DPW Partai Gerindra Sulsel yang dikomandoi Andi Iwan Darmawan Aras bakal mendukung kadernya untuk maju pada perhelatan Pilgub Sulsel 2024 tampaknya sudah terjawab tuntas.
Presiden terpilih Prabowo Subianto tak lain dari Ketum Partai Gerindra sudah menentukan sikapnya siapa yang akan meneruskan perjalanan politik Partai Gerindra di Provinsi Sulsel selanjutnya.
Satu nama itu pastinya Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) sebagai kader tulen Partai Gerindra yang selama ini masih setia mengawal Prabowo Subianto sebagai calon presiden hingga akhir terpilih berpasangan dengan Gibran Raka Buming Raka anak Jokowi.
Baca Juga : Pilgub Sulsel: Menilik Angka Kemiskinan dan Suara Pesisir yang Terpinggirkan
Melalui pesan berantai yang diterima harian.news terkait kabar AIA ini bakal maju atau hanya mendukung salah satu kandidat Pilgub Sulsel sudah terjawab lunas. Lewat tangan dingin Jenderal Bintang Empat Prabowo Subianto langsung meneken tulisan tentang dukungannya kepada pria keturunan Bugis Andi Iwan Darmawan Aras maju ke Pilgub Sulsel 2024.
“Selamat berjuang Andi Darmawan Aras maju terus pantang menyerah,” tulis Prabowo dalam surat perintahnya ke AIA. Minggu, (30/6/2014).
Foto: Kopitivis
Baca Juga : Kembali Aktif Pimpinan Makassar, Danny Bakal Gelar Konsolidasi Utuhkan Birokrat
Selama ini, AIA jarang dikabarkan bakal maju pada Pilgub Sulsel 2024. Yang sering dibicarakan hanya beberapa kali melakukan pertemuan dengan sejumlah kandidat seperti Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, Bupati Gowa Adnan Purichta Iksan, Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani dan Ketua NasDem Sulsel, Rusdi Masse.
Awal kisah, DPW Partai Gerindra Sulsel digosipkan mendukung sosok mantan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman yang notabene paman dari Caleg DPR RI terpilih Amar Ma’aruf Sulaiman yang memenangkan pileg mengalahkan Andi Darmawan Aras dalam perolehan suara beberapa waktu lalu.
Akan tetapi, komunikasi itu terdengar putus lantaran peran sang kakak kandung yakni Andi Amran Sulaiman diduga terlalu sering ikut campur dalam urusan mencari dukungan partai politik juga pasangan adik kandungnya itu untuk membicarakan soal Pilgub Sulsel.
Baca Juga : Soroti Tata Kelola Hutan dan Lahan, Danny-Azhar Tawarkan Strategi Perlindungan Hulu
Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari Andi Darmawan Aras terkait informasi bahwa dukungan Prabowo Subianto sebagai Ketum Partai Gerindra. Namun, bisa dipastikan AIA turut merekrut Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilgub Sulsel nantinya. Partai partai politik tersebut seperti Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai PAN, Partai PSI, Partai Gelora dan tentunya Partai Gerindra sebagai kendaraan Prabowo Subianto.
Ke mana kah dukungan Partai Gerindra Sulsel di Pilgub Sulsel sudah terjawab. Kandidar kuat di Pilgub Sulsel lainnya adalah Andi Sudirman Sulaiman yang di endorse oleh Partai Nasdem Sulsel melalui rangkulan Rusdi Masse pun ikut jadi pertanyaan apakah dukungan partai besutan Surya Paloh itu akan solid memasangkan dengan Fatmawati Rusdi atau tidak.
Belakangan beredar info bahwa, Fatmawati Rusdi diceritakan lebih memilih menjadi anggota DPR RI terpilih dari Dapil Sulsel 1 dari pada dipasangkan dengan Andi Sudirman Sulaiman. Opsi kedua Partai Nasdem Sulsel tersebut terjadi, Rusdi Masse secara diam-diam bertemu dengan anak kandung Presiden Jokowi di Jakarta beberapa waktu lalu yakni Kaesang Pangarep sekaligus Ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Baca Juga : Pjs Wali Kota Makassar Ikuti Rakornas, Bahas Strategi Nasional Menuju Indonesia Emas 2045
Dipertemuan itu, hadir Andi Sudirman Sulaiman bersama Rusdi Masse yang menghadapkan kader Partai Nasdem lainnya yaitu Ilham Azikin mantan Bupati Bantaeng. Apakah setelah Fatmawati Rusdi mundur untuk dipasangkan dengan ASS? Jawabannya belum pasti, tetapi kehadiran Andi Sudirman Sulaiman bersama Ilham Azikin dipertemuan itu sudah bisa diterka-terka akan ber-paket dengan adik Mentan Andi Amran Sulaiman di Pilgub Sulsel.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
