HARIAN.NEWS, BARRU – Dalam semangat membangun jejaring kolaborasi untuk penguatan kesejahteraan sosial di Sulawesi Selatan, STIKS menuju ISKI Makassar melakukan audiensi dengan Pemerintah Kabupaten Barru.
Rombongan disambut langsung oleh Ibu Bupati Barru Hj. A. Ina Kartika Sari, S.E., M.M., yang juga dikenal sebagai mantan Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan.
Rombongan STIKS-ISKI Makassar dipimpin oleh Sekretaris Yayasan YPMI Drs. Khudri Arsyad, M.Si., mewakili Ketua YPMI Dr. Syamsu Rizal MI, M.Si., turut hadir Wakil Ketua II Wahyuni Husnah, S.Sos., S.Psi, M.Si., mewakili Ketua STIKS-ISKI Prof. Dr. Muh. Akbar, M.Si., Sekretaris LPPM Rd. Zaky Miftahul Fasa, M.Pd., M.Tr.Sos., dan Bagian Administrasi dan Kemahasiswaan Rizky Mardhani, S.E. & Mauliyana, S.Sos.
Baca Juga : STIKS-ISKI dan Pemkab Maros Teken MoU, Disaksikan ASN Saat Apel Pagi
Beberapa agenda strategis yang dibahas dalam audiensi ini meliputi :
– Penjajakan kerja sama beasiswa pendidikan bagi putra-putri Kabupaten Barru.
– Pelaksanaan pengabdian masyarakat tematik,
Baca Juga : Tendangan Bola Bupati Barru Tandai Dibukanya Inimi Futsal Student 2025
– Riset kolaboratif di bidang kesejahteraan sosial,
– Advokasi dan penguatan kapasitas perempuan dan disabilitas dalam pembangunan daerah.
Wakil Bupati Barru Hj. A. Ina Kartika Sari menyatakan dukungan penuh :
Baca Juga : Panen Nanas di Pujananting dan Rembuk Tani Andalan Hati, Bupati Barru Minta Perhatian Gubernur
“Kami menyambut baik kerja sama ini. STIKS-ISKI hadir di momen yang tepat untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia Barru. Pendidikan sosial yang berbasis empati dan pemberdayaan sangat kami butuhkan, khususnya untuk membangun Kabupaten Barru yang lebih inklusif,” ungkapnya.
Drs. Khudri Arsyad, M.Si., sebagai Sekretaris Yayasan, menegaskan urgensi peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Sulawesi Selatan:
“Kesejahteraan Sosial adalah Amanah UUD 1945, UU 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial, serta Asta Cita Ke-4 Presiden Prabowo Subianto, Indeks kesarjanaan kita masih tertinggal dari beberapa negara ASEAN. Maka, kerja sama ini menjadi langkah penting untuk membangun Barru secara sinergis dan partisipatif.”
Baca Juga : STIKS Menuju ISKI Makassar Disambut Hangat Wali Kota Parepare
Husaimah Husain, S.H., M.Hum. atau yang akrab disapa Ema Husain, aktivis perempuan anti korupsi dan dosen STIKS, menambahkan:
“Saya ingin Barru menjadi contoh baik bagi pembangunan kesejahteraan sosial yang memperhatikan hak-hak kelompok rentan, terutama perempuan dan penyandang disabilitas.”
Rd. Zaky Miftahul Fasa, juga menambahkan pentingnya pendekatan yang aplikatif:
“Pendidikan harus menjawab kebutuhan masyarakat secara langsung. STIKS hadir bukan hanya untuk mencetak sarjana, tapi juga akselerator juga agen pemberdaya dan perubahan sosial.”
Sementara itu, Wakil Ketua II Ibu Wahyuni Husna, S.Sos., M.Si., menekankan pentingnya sinergi kelembagaan:
“Kolaborasi antara kampus dan pemerintah daerah harus berkelanjutan. Ini bukan hanya MoU, tapi kesungguhan bersama dalam menghadirkan solusi sosial yang berakar dari kebutuhan masyarakat local untuk Kabupaten Barru dan Sulawesi Selatan”
Audiensi ini akan ditindaklanjuti dengan penyusunan Nota Kesepahaman (MoU) sebagai landasan formal kemitraan yang mencakup pengembangan SDM, riset sosial, pemberdayaan perempuan, hingga program inklusi sosial di Kabupaten Barru.
Langkah ini mempertegas peran STIKS Menuju ISKI Makassar sebagai mitra strategis dalam menggerakkan perubahan sosial yang inklusif dan berdampak nyata di Sulawesi Selatan.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
