HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Banjir yang melanda Kota Makassar mengakibatkan 1.255 jiwa dari 325 keluarga terpaksa mengungsi ke berbagai titik aman. Beberapa ruas jalan utama, seperti Jalan AP Pettarani dan Jalan Pendidikan, turut terendam banjir yang menghambat arus transportasi di kota.
Berdasarkan pantauan harian.news, ketinggian air di beberapa lokasi bervariasi, mulai dari mata kaki hingga setinggi lutut orang dewasa. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Makassar, Hasanuddin, bersama timnya turun langsung ke lokasi banjir menggunakan perahu karet untuk mengevakuasi warga.
Selain itu, Kepala Dinas Sosial Makassar, drg. Ita Isdiana Anwar, juga membawa sejumlah bantuan ke lokasi terdampak.
Baca Juga : BPBD Makassar Tunjukkan Kesiapsiagaan Hadapi dan Pulihkan Dampak Bencana
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar, Hendra Hakamuddin, menyebut Kecamatan Manggala menjadi wilayah dengan jumlah pengungsi terbanyak, yakni 682 jiwa dari 167 keluarga yang tersebar di 12 titik pengungsian.
“Sejumlah masjid digunakan sebagai tempat perlindungan sementara, di antaranya Masjid Jabal Nur (132 jiwa), Masjid Al Muttaqin (58 jiwa), dan Masjid Ubay Bin Ka’ab (87 jiwa),”
Selain Manggala, Kecamatan Biringkanaya juga terdampak cukup parah dengan 298 jiwa dari 86 keluarga mengungsi di lima titik pengungsian, termasuk Masjid Grand Rahmani (90 jiwa) dan SDN Paccerakkang (63 jiwa).
Baca Juga : BPBD Makassar Usul Gedung Baru DPRD Wajib Punya Helipad dan Tangga Darurat
“Di Kecamatan Tamalanrea, sebanyak 160 jiwa dari 41 keluarga mengungsi di Masjid H. Sulaemana, sedangkan di Kecamatan Tamalate, 115 jiwa dari 30 keluarga mengungsi di Jalan Masjid Al Ikhlas, Kelurahan Mangasa,” ujarnya.
BPBD Makassar mencatat ketinggian air di berbagai wilayah berkisar antara 10 cm hingga 1,7 meter. Titik terdalam berada di Jalan Ujung Bori Blok 8, Kecamatan Manggala, dengan ketinggian mencapai 170 cm.
PENULIS: NURSINTA
Baca Juga : BPBD Makassar Siapkan Mitigasi Hadapi Potensi Banjir Jelang Musim Hujan
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
