HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan menjadi salah satu kepala daerah yang diundang saat Presiden Joko Widodo berkunjung di Kabupaten Bulukumba.
“Saya sudah siap-siap mau berangkat, sebenarnya sudah mau tadi sore, tapi biar kita selesaikan Magrib dulu,” kata Danny, sapaan Ramdhan, kepada awak media di kediamannya, Jl Amirullah, Kamis (4/7/2024).
Danny mengatakan, pertemuan dengan Presiden tentunya terlebih dahulu akan membahas beberapa poin terkait Kota Makassar.
Baca Juga : Aksi Bagi-bagi Bantuan pada Korban Bencana dari Gibran Dibanjiri Kritikan
Salah satunya, Kota Makassar akan menjadi pionir membangun Kantor Perwakilan di IKN dari 545 daerah dengan rincian 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota di Indonesia.
“Kan IKN sudah jalan, pasti banyak kegiatan di IKN, ya Kita harus cepat buka perwakilan di sana perwakilan dan Mesnya (Kantor) Kita,” katanya
Danny menyebut, Kota Makassar akan menjadi salah satu daerah pertama yang membuat kantor di IKN.
Baca Juga : Azhar Arsyad: Insya Allah Menang Kita
“Nanti jadi ramai kalau semua daerah tempati 44 tower di IKN” tambahnya.
Menyinggung politik, kata Danny menyebut tidak akan ada pembahasan terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 khususnya Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel nanti.
“Itu salah satu yang di luar rangka pembicaraan, sepertinya tidak,” terangnya.
Baca Juga : AJI Makassar Gelar Pelatihan Cek Fakta, Kawal Pilgub Sulsel 2024
Meski begitu, Danny mengakui dirinya diundang sebagai pembina Projo Sulsel pada pertemuan orang nomor satu di Indonesia itu.
“Di luar, di luar project kan ada Projo Jakarta satu, ada Projo di sini (Sulsel) dan beberapa, itu Saya dampingi saja sebagai pembina Sulsel, tidak ada lain,” tandasnya.
PENULIS: NURSINTA
Baca Juga : Pengamat Politik Yakin Debat Kedua Pilgub Sulsel Kondusif dan Menyuguhkan Pertarungan Gagasan
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
