HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Sebanyak 30 anggota Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM) dari dan MA An Nashar Timor-Timur Makassar dengan antusias mengikuti pelatihan Penulisan Berita dan Fotografi Jurnalistik yang diselenggarakan pada Sabtu (5 Oktober 2024) di Aula Yayasan An Nashar Timor Timur Makassar. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis dan mendokumentasikan berita.
Pelatihan ini dipandu oleh dua dosen Fakultas Sastra UMI, yaitu Dr. Abd. Majid, S.Sos.I., M.Si dari Prodi Ilmu Komunikasi dan Dr. Sitti Rahmawati, S.S., M.Pd dari Prodi Sastra Indonesia. Kegiatan ini juga melibatkan alumni Uswatun Hasanah dan dua mahasiswa Ilmu Komunikasi yang turut mendukung jalannya acara.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Kepala Madrasah MTS dan MA yang juga merupakan Pembina OSIM. Dalam pembukaannya, beliau mengapresiasi pelatihan ini sebagai langkah positif untuk pengembangan siswa. Dr. Abd. Majid, selaku ketua tim pengajar, memberikan materi mengenai penulisan berita dengan pendekatan interaktif, yang disesuaikan dengan pemahaman generasi Z. Ia menjelaskan berbagai konsep berita, jenis-jenis berita, dan pentingnya pemahaman berita bagi masyarakat saat ini.
Baca Juga : Buat Karya Berita Bagian Tugas Akhir Mahasiswa, Dekan FDK UIN Beri Apresiasi
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FS UMI, Dr. Majid, juga mengajarkan teknik penulisan berita dengan fokus pada jenis Straight News. Ia mensimulasikan gaya penulisan menggunakan formula 5W+1H, yang umum digunakan dalam jurnalisme. Dalam sesi ini, siswa belajar tentang struktur penulisan berita, termasuk judul, lead, intro, tubuh berita, dan penutup, serta pentingnya kecepatan dan akurasi dalam penulisan berita online.
Selain itu, Dr. Majid menekankan pentingnya menjaga prinsip ABC2S (Keakuratan, Keringkasan, Kejelasan, Kesederhanaan, dan Rasa Hormat) dalam setiap berita yang ditulis. Ia juga menjelaskan bahwa panjang berita online idealnya berkisar antara 300-500 kata, dengan informasi paling penting ditempatkan di awal. Pemilihan kata yang efektif dan sederhana juga ditekankan agar berita mudah dipahami oleh masyarakat.
Pelatihan ini merupakan bagian dari PKM Unggulan yang didukung oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPkM) UMI, dan akan berlangsung dalam tiga pertemuan. Selama sesi ini, siswa diharapkan dapat menghasilkan buletin dan majalah dinding sebagai produk akhir. Kepala Madrasah, A. Ummu Aemana, S.Pd., mengucapkan terima kasih kepada UMI dan berharap kegiatan serupa dapat dilanjutkan untuk meningkatkan kompetensi siswa.
Baca Juga : Taman UIN Alauddin Jadi Kelas Praktik Jurnalistik
Dengan pelatihan ini, siswa MTS dan MA An Nashar diharapkan dapat lebih peka terhadap peristiwa di sekitar mereka dan memahami perbedaan antara informasi yang akurat dan hoaks, terutama di era digital yang penuh dengan berbagai informasi.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
