HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar akan segera menerjunkan puluhanpersonel untuk membersihkan Alat Peraga Kampanye (APK) milik Calon Kepala Daerah yang mengikuti kontestasi politik 2024.
“30 personel yang kita turunkan itu, akan dilakukan pada Rabu (29/5/2024) pagi pada pukul 08.00 wita,” ujar Kepala DLH kota Makassar Ferdy Mochtar, kepada awak media di hotel fur point by sheraton, Senin (27/5/2024).
Pihaknya telah melakukan pembahasan bersama dengan Bawaslu kota Makassar dan beberapa stakeholder untuk pembersihan APK.
Baca Juga : Program Iuran Sampah Gratis di Makassar Dimulai Bertahap: Sasar Warga Miskin Ekstrem
“Jadi sudah bicarakan dengan Bawaslu soal pembersihan APK, untuk saat ini kita masih pake personel dari DLH ya, belum menambahkan personel jadi masih kita-kita,” ujarnya.
Ferdy mengatakan, saat ini pembersihan APK seperti banner, baliho dan berbagai jenis reklame difokuskan pada yang menggunakan paku dan kawat sebagai alat perekat di pohon.
“Sebab itu merusak keberlanjutan hidup pohon yang ada di Kota Makassar,” ujarnya
Baca Juga : Hati-Hati! Ini 5 Modus Penipuan WhatsApp Paling Berbahaya
“Bisa kita lihat sendiri di lapangan bagaimana,jalan menuju balai kota juga ada apalagi di Jl Sungai Saddang, bisa dilihat sendiri bagaimana banyak APK terpaku di pohon, tentu titik titik itu yang akan kita tuntaskan lebih awal,” katanya.
Ferdy mengingatkan kepada seluruh tim sukses (Timses) yang memiliki kepentingan dalam pesta demokrasi 2024 mendatang untuk memahami, Perwali nomor 71 Tahun 2019 tentang penataan dan pengelolaan ruang terbuka hijau di Kota Makassar.
“Mau siapa saja yang paku APK di pohon, Saya ingatkan pohon penghijauan Kota Makassar bukan media sosialisasi atau kampanye,” tegasnya.
Baca Juga : Kesbangpol Makassar Umumkan Lokasi Kampanye dan Titik Terlarang Pemasangan APK
Sebelumnya telah diberitakan, Alat Peraga Kampanye (APK) milik mantan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman alias andalan sebagai calon Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel 2024 begitu santai bertengger di pohon.
Tak hanya Andalan, APK berbagai calon Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Makassar juga terpaku di pohon, seperti milik Abdul Rahman Bando (ARB) mantan Plt Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) kota Makassar, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Kota Makassar Irwan Adnan dan Pengusaha Rusdin Abdullah (Rudal) juga tampak terpaku di pohon, di jalan Sungai Saddam.
(NURSINTA)
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
