HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Calon Presiden (Capres) nomor urut 03, Ganjar Pranowo menyoroti ketidakhadrian Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dalam kampanye akbar Pilpres Capres Cawapres nomor urut 03 Ganjar-Mahfud yang digelar di Gedung UpperHills di Jalan Metro Tanjung Bunga, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (30/1/2024).
Untuk diketahui, selain sebagai kepala daerah, Danny Pomanto, sapaan akrab Wali Kota Makassar juga meruapakan kader PDIP, partai utama pengusung Ganjar Pranowo.
Dalam kampanyenya, Ganjar mengatakan banyak Kepala Daerah mendapat intervensi untuk tidak terlibat atau mendukung pelaksanaan kampanye akbar.
Baca Juga : Megawati Soekarnoputri Merangkap Jabatan Sekjen PDIP
Ganjar menyebut akan mengecek sendiri kepada Wali Kota Makassar, sebab tidak hadir dalam agenda kampanye Akbar Paslon nomor 03.
“Nanti saya cek ke wali kota, kenapa tidak hadir, apakah karena tekanan ataukah yang lain, Tetapi beberapa yang lain sudah melaporkan ke saya dengan bahasa jangan kencang-kencang dukung 03, begitu bahasanya,” kata Ganjar.
Ganjar juga mengatakan, jangan menganggu demokrasi yang di mana bisa menghancurkan harkat dan martabat sebagai negara demokratis.
Baca Juga : Prabowo Sebut Gerindra dan PDIP Adik Kakak
“Maka saya orang yang percaya betul, TNI Polri pasti akan menjaga itu. ASN pasti akan menjaga itu dan apa yang pernah disampaikan para kepala daerah,” ujar Ganjar saat kampanye.
Sejauh ini, Ganjar mengaku percaya jika ASN, aparat TNI Polri mampu netral.
“Seperti yang disampaikan kepala daerah ASN harus Netral, peganglah itu baik-baik,” tegas Ganjar.
Baca Juga : Heboh PDIP Vs Menteri Koperasi Budi Arie
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
