PEKALONGAN,HARIAN.NEWS – Suasana hangat dan penuh antusiasme melingkupi pasar tradisional Grogolan Baru, Kota Pekalongan, saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) melangkah di tengah-tengah para pedagang dan warga setempat.
Kehadiran Jokowi di pasar yang ramai ini merupakan kelanjutan dari rangkaian kegiatan kenegaraan, usai beliau membuka Muktamar Sufi Internasional di Sahid International Convention Center Pekalongan.
Tampak bersemangat, Presiden Jokowi turut didampingi Menteri Pertahanan, Prabowo, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, serta Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid.
Baca Juga : Presiden Saksikan 214,84 ton Narkoba di Musnakan: Sinergi Polri, BPOM, dan BNN Wujudkan Indonesia Emas 2045
Kunjungan ini tidak hanya menjadi kesempatan untuk mengecek harga kebutuhan pokok yang ada di pasar, tetapi juga sebagai bentuk nyata kepedulian pemerintah terhadap para pelaku ekonomi mikro.
Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meluangkan waktu untuk berbaur dengan para pedagang pasar dan pedagang kaki lima. Sorak-sorai dan tepuk tangan meriah mengiringi langkahnya, menunjukkan antusiasme masyarakat setempat yang bangga akan kehadiran pemimpinnya di tengah-tengah mereka.
Ditemani oleh jajaran pejabat terkemuka, Jokowi tampak serius saat melakukan peninjauan terhadap berbagai komoditas kebutuhan pokok. Ia menjajaki pasaran sayur-sayuran segar, melihat pasokan beras yang tersedia, serta tidak melewatkan kesempatan untuk mengecek harga daging dan ikan.
Baca Juga : Sebulan Menjadi Menkeu, Purbaya Jadi Menteri Favorit
“Seperti biasa saya sempatkan mengunjungi pasar tradisional untuk melihat harga kebutuhan pokok. Ini yang naik hanya beras lainnya turun. Harga ayam, cabai, dan telur juga turun,” ungkap Jokowi.
Beliau juga menegaskan komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, sehingga masyarakat dapat merasakan kesejahteraan yang lebih baik. Menyikapi fluktuasi harga yang terjadi, Presiden berpesan bahwa pemerintah senantiasa melakukan upaya terbaik guna meredam kenaikan harga yang berlebihan.
Tak hanya sekadar meninjau, Jokowi juga memberikan dampak nyata bagi para pedagang dan masyarakat kurang mampu. Dalam kunjungannya, ia menyerahkan sejumlah bantuan sosial yang diharapkan dapat meringankan beban ekonomi para pedagang pasar dan pedagang kaki lima.
Baca Juga : Klaim Lihat Langsung Ijazah Jokowi di Solo, Budi Arie: Asli
Masyarakat Pekalongan merasa dihargai dan diberdayakan dengan kunjungan ini. Ibu Sumiati, seorang pedagang sayur di pasar Grogolan Baru, mengungkapkan perasaannya, “Kami sangat senang atas kunjungan Bapak Jokowi, beliau peduli pada kami para pedagang kecil. Dengan adanya bantuan ini, kami merasa didukung untuk terus berjuang.”
Kehadiran Presiden Jokowi di pasar tradisional juga menjadi inspirasi bagi para generasi muda Pekalongan. Anak-anak muda di kota ini merasa tercerahkan akan pentingnya kedekatan pemimpin dengan rakyatnya, serta arti pentingnya memahami dinamika perekonomian di tingkat mikro.
Kunjungan ini bukan saja memperlihatkan dedikasi Presiden Jokowi dalam memastikan kesejahteraan rakyatnya, tetapi juga menggambarkan betapa pentingnya peran pasar tradisional dalam menjaga ketahanan pangan dan ekonomi lokal.
Baca Juga : Selamat Hari Santri Nasional 2025
Sembari berdialog dengan para pedagang, Jokowi tak hanya mendengar keluhan, tetapi juga merasakan harapan mereka untuk masa depan yang lebih baik. (**)
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
