![[Dari kiri] Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, Kasad Jenderal Dudung, Raja Gowa XXXVIII (38) Andi Kumala Idjo Daeng Sila dan Pangdam Hasanuddin.](https://cdn.harian.news/imageresize/assets/media/upload/2023/01/WhatsApp-Image-2023-01-12-at-01.52.38.jpeg&width=640&height=360)
GOWA, HARIAN.NEWS – Rangkaian kunjungannya di Sulsel, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman ditutup dengan menerimaan gelar adat dari kerajaan Gowa, Kamis (12/1/2023) pagi tadi.
Kasad Jenderal Dudung bersama istri, tiba di Balla Lompoa sekitar pukul 10.30 Wita dengan memakai Passapu merah dikepala dan legkap pakaian adat.
Selanjutnya dianugerahkan gelar adat Pakdaengan Gowa, dengan nama ‘Daeng Malewa’ sebagaimana tertuang dalam SK Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan yang dibacakan di Balla Lompoa, Kecamatan Somba Opu, Gowa, oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Gowa, Andi Tenriwati Tahri.
Baca Juga : Ketum PP Muhammadiyah Ikuti Bedah Buku Jenderal Dudung
“Memberi gelar nama adat Gowa kepada Bapak Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang diberi nama Pakdaengan Gowa bernama Daeng Malewa,” tulis Adnan dalam SK yang dibacakan.
“Pemberian Gelar nama ini merupakan kehormatan masyarakat adat Gowa kepada beliau sebagai rumpun keluarga besar Gowa,” sambungnya.
Kasad Jenderal Dudung (kiri) diberi piagam oleh Raja Gowa ke 38, Andi Kumala Idjo Daeng Sila Karaeng Lembang Parang, di Istana Balla Lompoa, Kamis (12/1). Ist
Baca Juga : Wali Kota Berterima Kasih Atas Bantuan Perbaikan RTLH dari KASAD
Selanjutnya Raja Gowa ke 38, Andi Kumala Ijo Daeng Sila Karaeng menyerahkan piagam penghargaan gelar ‘Daeng Malewa’ yang turut disaksikan jajaran Pemkab Gowa termasuk Bupati Gowa, Adnan.
Gelar yang diberikan tersebut, mempunyai simbol sosok penanganan atau penyeimbang. “Pemberian Gelar nama ini merupakan kehormatan masyarakat adat Gowa kepada beliau (Kasad) sebagai rumpun keluarga besar Gowa,” katanya.
Pemberian gelar ini dapat digunakan sampai dengan tidak melanggar tatanan dan ketentuan hukum yang berlaku di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia “Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila terdapat kekeliruan didalamnya akan diadakan perbaikan sebagaimana semestinya,” bebernya.
Baca Juga : Dekat Dengan Santri, LPPI: KSAD Dudung Faham Sejarah Kemerdekaan Bangsa
Selain menerima gelar adat, Kasad Dudung menyerahkan bantuan Polybag Holtikultura dan kolam bioflok kepada Prajurit TNI di Gowa.
Serta, pemberian Bansos kepada masyarakat kurang mampu, anak yatim piatu, anak terdampak Stunting dan peninjauan stand pameran UMKM Gowa.
Sebelum ke Sulsel, Rabu (11/1) kemarin, KSAD Dudung Abdurachman juga mendapat gelar dari Sultan Buton ke 40 di Rujab Gubernur Sulawesi Tenggara, Kendari, Sulawesi Tenggara, Sabtu (7/1/2023). Kasad diberi gelar Kapitaraja Kawasa Yi Nusantara dari Sultan Buton ke 40 dan sekaligus menjadi warga, kerabat serta Sesepuh Kesultanan Buton.
Baca Juga : Kasad Dudung: Saya Pecat Anggota Jika Ada Backup Tambang Ilegal
Hari ini, Kamis (12/1/2022), Kasad Jenderal Dudung akan meninggalkan Sulsel untuk kembali ke tugas lainnya. Selama dua hari di Sulsel, Dudung mendatangi Balaikota Makassar dan Gowa.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
