MAKASSAR, HARIAN.NEWS – Pengendara motor yang menerobos iring-iringan Ring 1 RI di Jl G. Bawakaraeng (depan Hotel Ramayana) akhirnya diamankan Polrestabes Makassar.
Pelaku adalah seorang remaja berusia 18 tahun inisial DJ. Dalam konfrensi pers, Kamis (30/3) di Mapolrestabes Makassar, Jl Ahmad Yani, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto mengaku, pelaku yang tiba-tiba menerobos alasannya tidak mengetahui jika itu rombongan presiden.
Saat menerobos, pelaku kaget saat akan berpapasang dengan mobil rombongan sehingga mengambil inisiatif memutar kanan motornya secara cepat dan terjadilah insiden tersebut.
Baca Juga : Klaim Lihat Langsung Ijazah Jokowi di Solo, Budi Arie: Asli
“Sehingga saat berpapasang yang bersangkutan kaget dan kebingungan, setelah itu yang bersangkutan melakukan cross-street atau memotong jalan, habis itulah viral,” terangnya.
Meski aksinya ini membahayakan dan melanggar, namun intruksi Presiden Jokowi melalui Paspampres agar pelaku tidak diproses hukum.
“Dalam hal ini atas perintah bapak Presiden melalui Paspampres yang disampaikan kepada Polda Sulsel, beliau menginginkan untuk perkara ini tidak diproses hukum, namun akan kita lalukan pembinaan,” kata Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto.
Baca Juga : Selamat Hari Santri Nasional 2025
“Dan kebetulan yang bersangkutan ini anak yatim piatu, kedepannya kita lakukan pembinaan supaya anak yang baik dan taat pada aturan,” lanjutnya
Presiden meminta sosialisasi terhadap pengendara lebih di tingkatkan lagi dalam menggunakan alur lalu lintas agar tidak mengganggu pengendara lain.
“Beliau menginginkan lebih mengaktifkan sosialisasi (tata cara berlalu lintas) bagaimana orang berkendaraan dengan tertib sehingga tidak menganggu pengendara lain,” katanya.
Baca Juga : Jokowi Hadir di Dies Natalis, Rektor UGM: Kebanggaan Fakultas
Sementara pelaku DJ mengakui bersalah dan meminta maaf atas kejadian yang sempat menghebohkan dunia maya itu. Ia bersiap menerima pembinaan dari kepolisian.
“Saya minta maaf, saya yang kemarin viral, saya mau pergi tes motor, sudah isi bahan bakar dan saya melawan arus dan saya tidak tahu bahwa bapak Presiden mau lewat, pada saat melihat rombongan saya panik langsung memotong ke kanan dan saya meminta maaf kepada bapak Presiden, Polri atas video saya yang kemarin viral dan banyak menyusahkan orang,” ucapnya Kamis (30/3/2023) kemarin. (**)
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
