HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 2 Andi Seto Asapa – Rezki Mulfiati Luthfi (Sehati) akan menambahkan anggaran 70 Miliar untuk Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di Makassar jika terpilih.
Hal tersebut disampaikan Andi Seto Asapa, saat silang pendapat dengan Paslon nomor urut 01 Munafri Arifuddin – Aliyah Mustika Ilham terkait tunggakan BPJS Kota Makassar.
Kata Bupati Sinjai periode 2018 – 2019, sebelum turun ke masyarakat, dia menerima informasi bahwa Kota Makassar sudah Universal Health Coverage (UHC) sebanyak 97 persen.
Baca Juga : Bertemu Appi-Aliyah, BPJS Kesehatan Makassar Curhat soal Minimnya Angka Kepersertaan Aktif
Namun setelah turun ke masyarakat, banyak warga yang menyatakan memiliki akun tidak aktif karena tunggakan. Dia menyebut hanya 76 persen yang masuk UHC.
“Ini menyebabkan mereka tidak bisa mengakses rumah sakit dengan menggunakan BPJS-nya,” kata Seto.
Seto pun berjanji apabila terpilih maka dia akan meningkatkan UHC yang ada di Kota Makassar.
Baca Juga : Syarat Perpanjang SIM: Kini Wajib Sertakan Bukti Kepesertaan Aktif BPJS Kesehatan
Dia mengaku akan menambahkan anggaran untuk sekitar Rp70 miliar untuk mempertahankan UHC.
Menurut Seto, dengan menambah anggaran untuk BPJS masyarakat Kota Makassar tidak lagi menungggak iuran kesehatan.
“Insyaallah Kota Makassar akan masuk UHC prioritas sehingga tidak ada lagi tunggakan-tunggakan yang dibicarakan di warga. Mereka kalau ada tunggakan tetap bisa masuk ke rumah sakit menggunakan BPJS,” janjinya.
Baca Juga : Lokasi Memilih Paslon Sehati: Seto TPS 4, Rezki TPS 11 Rappocini
Penulis: Nursinta
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
