HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Anggota Komisi I DPR RI, Syamsu Rizal (Deng Ical) kembali melaksanakan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan tahap VI di Aula PMI Kota Makassar, Selasa (13/10/2025). Kegiatan ini menghadirkan relawan serta Tim Lebah Makassar sebagai peserta utama.
Empat Pilar Kebangsaan yang dimaksud meliputi Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika. Deng Ical menegaskan bahwa keempat pilar tersebut adalah fondasi penting untuk memperkuat persatuan dan ketahanan bangsa di tengah dinamika sosial maupun geopolitik global saat ini.
“Nilai kemanusiaan, persatuan, dan semangat gotong royong yang terkandung dalam Empat Pilar harus menjadi pedoman hidup sehari-hari. Kita dituntut menjaga ketertiban, meningkatkan kewaspadaan, serta menumbuhkan rasa nasionalisme dalam diri masing-masing,” ujar Deng Ical.
Baca Juga : Fraksi PKB DPR RI Terima Kunjungan Edukatif dari SMP Islam Athirah Makassar

Politisi Fraksi PKB itu juga menekankan peran strategis relawan dan masyarakat sipil dalam menyebarkan nilai-nilai kebangsaan. Menurutnya, relawan tidak hanya berfungsi dalam penanggulangan bencana atau kegiatan sosial, tetapi juga menjadi agen perekat bangsa.
“Relawan harus tampil sebagai garda terdepan menyosialisasikan Empat Pilar ke masyarakat luas, khususnya di Makassar. Ini penting agar semangat kebangsaan tetap hidup di tengah berbagai tantangan seperti disinformasi, intoleransi, hingga konflik sosial,” tambahnya.
Baca Juga : Deng Ical Tegaskan, IWO Harus Menjadi Pilar Pers Nasional yang Mencerahkan
Sebagai anggota Komisi I DPR RI yang membidangi pertahanan, luar negeri, komunikasi dan informatika, serta intelijen, Deng Ical menilai penguatan Empat Pilar sangat relevan. Ia menyebut, ancaman yang dihadapi bangsa tidak lagi sebatas militer, tetapi juga perang informasi, ideologi, hingga infiltrasi budaya yang dapat melemahkan rasa cinta tanah air.
“Ketahanan bangsa tidak bisa hanya mengandalkan aparat negara. Partisipasi masyarakat sangat penting agar NKRI tetap kuat dan berdaulat,” tegasnya.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
