HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI), Prof. Dr. Taruna Ikrar, resmi melantik delapan pejabat baru di lingkungan BPOM, Selasa (2/7/2025).
Pelantikan ini bukan sekadar seremonial, melainkan langkah strategis memperkuat pengawasan obat dan makanan demi melindungi kesehatan masyarakat.
“Setiap jabatan membawa amanah besar untuk menjaga rakyat dari ancaman tak kasat mata—mulai dari obat palsu hingga pangan berisiko. Kita adalah penjaga harapan rakyat,” tegas Prof. Taruna dalam sambutannya, Jumat (04/07/2025).
Adapun delapan pejabat baru yang dikukuhkan:
- Irwan – Direktur Pencegahan dan Penanggulangan Krisis Kesehatan Masyarakat (Cegah Tangkal)
- I Gusti Ngurah Bagus Kusuma Dewa – Direktur Pengawasan Kosmetik
- Agus Yudhi Prayudhana – Direktur Penilaian dan Mutu Produk Pangan Olahan
- Didik Joko Pursito – Direktur Pengawasan Peredaran Pangan Olahan
- Ardiyansyah Kahuripan – Kepala Bagian Rumah Tangga dan Umum
- Poppy Aliyah – Kepala Bagian Tata Usaha Inspektorat Utama
- Maria Goretti Wijayanti – Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar POM Palangkaraya
- Singgih Prabowo Adi – Kasubag Tata Usaha Deputi I
Prof. Taruna menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor—akademisi, bisnis, dan pemerintah—dalam memperkuat pengawasan yang kini semakin kompleks.
“BPOM bukan sekadar regulator, tapi jembatan antara ilmu, integritas, dan keberpihakan kepada masyarakat.”
Baca Juga : Raih MURI, Taruna Ikrar Ingatkan Silent Pandemic Resistensi Antimikroba, Raffi Ahmad: Kepala BPOM Keren
Dengan pelantikan ini, BPOM RI mempertegas komitmennyabahwa setiap langkah pengawasan adalah upaya menjaga jutaan jiwa yang bergantung pada keamanan obat dan makanan.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
