Logo Harian.news

Merajut Senyum Tuna Daksa

Cerita Resky Korban Kecelakaan Kerja di Morowali: Dibantu Kaki Palsu hingga Gratis Perawatan RS dari BPJS Ketenagakerjaan

Editor : Gita Kamis, 05 September 2024 13:17
Resky Lubis (kaos hitam, duduk di kursi) saat dipasangi kaki palsu. (Foto: Gita/HN)
Resky Lubis (kaos hitam, duduk di kursi) saat dipasangi kaki palsu. (Foto: Gita/HN)

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – BPJS Ketenagakerjaan terus berkomitmen mengulurkan tangan untuk mereka yang mengalami kecelakaan kerja. Kini, Resky Lubis bisa kembali berjalan setelah diberikan kemudahan mengakses layanan kesehatan hingga mendapatkan kaki palsu dari hasil terapi di Rumah Sakit Siloam Makassar.

Waktu itu, Kamis (04/09/2024) rombongan Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan berkunjung ke Rumah Sakit Siloam dalam rangka merayakan Hari Pelanggan Nasional (HPN). Selain itu, mereka juga bertujuan untuk menengok korban kecelakaan kerja yang telah diamputasi dan menerima perawatan intens di RS Siloam.

Resky, begitu nama pria berumur 24 tahun itu disapa. Ia seorang pekerja yang awal tahun 2024 lalu mengalami kecelakaan kerja di salah satu perusahaan pengolahan nikel di Morowali Sulawesi Tengah.

Baca Juga : Dewan Ramai-ramai Gadai SK Pelantikan ke Bank, DPRD Makassar: Wajar, Mereka Butuh Uang

Ia bercerita kalau kecelakaan yang dialaminya pada tanggal 3 bulan Februari lalu akibat keserempet eksa (alat berat). “Waktu itu, hujan deras. Kejadiannya sekitar satu sampai dua jam sebelum PLTU padam karena disambar petir,” ucapnya.

Di dalam gedung lanjut Resky, setelah lisrik padam, pandangannya gelap dan tak ada cahaya sedikit pun. Akhirnya, pelan-pelan ia meraba sekeliling hingga menemukan dan naik ke eksa. “Nah, setelah saya naik eksa, teman yang ada di dekat saya juga ternyata naik eksa yang dia operasikan dan tanpa sengaja dia menyerempet eksa yang kugunakan hingga berakibat fatal di bagian kaki kananku,” jelasnya.

Nah, setelah kejadian itu, pihak perusahaa membawanya ke Rumah Sakit Morowali dan dilakukan operasi. Namun setelah 4 kali operasi, kaki Resky tak kunjung membaik, hingga perpindahan RS dan diarahkan ke Primaya Makassar.

Baca Juga : Cacar Monyet Mulai Merebak, Dinkes Makassar Imbau Warga Tetap Waspada

“Di Primaya, saya melakukan operasi sebanyak 2 kali. Dan operasi ke enamlah diputuskan untuk amputasi,” bebernya.

Setelah itu,hari-hari dilewati Resky dengan perasaan sedih.Ia masih belum lapang menerima kenyataan pahit yang menimpanya hingga akhirnya BPJS Ketenagakerjaan melalui RS Siloam memberikan Risky kaki palsu.

“Alhamdulillah, setelah saya dapat kaki palsu. Saya sudah bisa semangat lagi untuk meraih cita-cita dan mendapatkan pekerjaan,” tuturnya

Baca Juga : Kabar Duka! Camat Ujung Pandang Wafat, Danny: Pemkot Makassar Kehilangan Orang Baik

Resky bilang ia juga bersyukur karena dirinya bisa mendapatkan manfaat perawatan hingga sembuh tanpa mengeluarkan biaya berkat kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.

“Terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan karena mulai dari kecelakaan sampai perawatan biaya sudah ditanggung BPJS Ketenagakerjaan,” ungkap Risky.

Tulus Melayani, Sebarkan Inspirasi

Baca Juga : Revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Makassar Bikin Investor Datang

Ketua Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan Muhammad Zuhri saat diwawancarai di RS Siloam mengatakan, pihaknya senantiasa hadir memberikan bantuan kepada para pekerja. Salah satunya hari ini yang dilakukan untuk peserta kecelakaan kerja.

“Kami memang selalu menghadirkan program-program bermanfaat. Misalnya untuk peserta yang mengalami kecelakaan lalu ia diharapkan para pekerja agar bisa kembali berkeja dan bisa lebih sportif,” terangnya.

Nah, untuk jaminan sosialnya sendiri, saya kira BPJS Ketenagakerjaan ini sudah lengkap. Mulai dari jaminan sosial kesehatan dan jaminan sosial ketenagakerjaan.

“Di dunia kerja, kita sudah mempersiapkan segala sesuatunya terkait jaminan sosial ketenagakerjaan. Mulai dari risiko risiko akibat kerja atau terkait kecelakaan kerja pemutusan hubungan kerja, hari tua semua ada di BPJK Ketenagakerjaan,” tutur Zuhri sapaannya.

Semua itu lanjutnya sebagai komitmen BPJS Ketenagakerjaan untuk memerikan layanan yang terbaik bagi peserta dengan periode kerja. Selain itu, kami juga selalu menjunjung tinggi tagline “Tulus Melayani dan Tebar Inspirasi”.

“Tulus melayani lebih pada mengajak internal BPJS dan ekstenal BPJS untuk tetap memberikan pelayanan yang berangkatnya dari hati. Ketulusan dan keikhlasan terbaik akan memberikan dampak positif yang memberikan satu proses penyadaran tentang betapa pentingnya jaminan sosial betapa pentingnya pelayanan bisa didapatkan oleh seluruh warga,” jelasnya.

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@harian.news atau Whatsapp 081243114943

Follow Social Media Kami

KomentarAnda