Logo Harian.news

Di Forum ADF, Prabowo Kritik Sikap Diam Negara Barat terhadap Konflik Palestina

Editor : Rasdianah Sabtu, 12 April 2025 22:47
Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan alasan dirinya menginisiasi beasiswa untuk anak-anak Palestina mengenyam pendidikan di Universitas Pertahanan, Indonesia. Foto: dok Biro Pers Kepresidenan
Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan alasan dirinya menginisiasi beasiswa untuk anak-anak Palestina mengenyam pendidikan di Universitas Pertahanan, Indonesia. Foto: dok Biro Pers Kepresidenan

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Presiden Prabowo Subianto menyerukan keadilan bagi para korban tragedi kemanusiaan yang terjadi di Gaza, Palestina dan wilayah konflik lainnya. Hal itu kembali disampaikan dalam sesi ADF Talk pada Antalya Diplomacy Forum (ADF) 2025 di Antalya, Turki, Jumat (11/4/2025).

Prabowo menyampaikan kritik tajam terhadap sikap negara besar yang dinilai abai terhadap prinsip-prinsip yang diajarkan kepada negara berkembang.

“Situasi di Gaza sebenarnya mengajarkan kepada dunia bahwa banyak negara adidaya yang menganut cita-cita besar sekarang, di mata banyak orang di belahan bumi selatan, pada dasarnya telah gagal,” tegas Prabowo dalam pidatonya di hadapan forum, seperti dikutip dari siaran pers, Sabtu (12/4/2025).

Baca Juga : JK Ungkap Tiga Orang Ini Bisa Hentikan Perang Israel – Palestina

Presiden menilai, terjadi inkonsistensi negara-negara barat yang datang ke negara-negara berkembang untuk ‘mengajarkan’ nilai-nilai demokrasi dan HAM. Menurutnya, negara-negara tersebut saat ini justru diam saat menyaksikan penyerangan di wilayah konflik terjadi secara terang-terangan.

“Anda datang kepada kami, Anda mengajarkan kami hak asasi manusia, tetapi ketika Anda melihat pelanggaran hak asasi manusia yang mencolok di depan, setiap hari, setiap malam di televisi, banyak dari mereka yang datang untuk mengajarkan kami, mereka tetap diam,” tegas Prabowo, dikutip dari liputan6.

Untuk itu, sebagai upaya nyata dalam membantu kemanusiaan di Palestina, Presiden Prabowo mengungkapkan bahwa Indonesia telah mengirim tim medis dan mendirikan rumah sakit lapangan bersama Persatuan Emirat Arab (PEA).

Baca Juga : Ingin Perang di Gaza Berakhir, Hamas Nyatakan Siap Bebaskan Semua Sandera Israel

Selain itu, Indonesia berkomitmen untuk membangun rumah sakit tambahan di wilayah Palestina, serta membuka pintu untuk perawatan warga sipil yang terluka.

“Kami punya rumah sakit lapangan medis. Kami ikut berpartisipasi di sana. Dan kami juga berkomitmen membangun rumah sakit lain di Palestina, di Tepi Barat, mungkin juga di Gaza,” paparnya.

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected]

Follow Social Media Kami

KomentarAnda