HARIAN.NEWS, PANGKEP- Pemkab Pangkep mendengar aapirasi anak, melalui Musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) anak, yang khusus dihadiri oleh 40 anak dari Siswa SMP/MTS/SMA/SMK/MAN perwakilan se-Kabupaten Pangkep, di alua DPPKBP3A. (Jumat/8/3/20224).
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPKBP3A) Pangkep, dr Nurlia Sanusi mengatakan Musrenbang anak dilaksanakan setiap tahunnya sebagai perwujudan kabupaten layak anak.
“Saya bersukur, selama dua tahun dalam setiap Musrenbang desa, kecamatan hingga kabupaten melibatkan forum anak, ” ujar Nurlia, Jumat.
Baca Juga : Musrenbang Makassar 2026: Fokus Ekonomi Inklusif dan Daya Saing
Ia menjelaskan, Musrenbang anak dilaksanakan untuk mendengar aspirasi dan ide anak terkait pembangunan di Pangkep.
Partisipasi dan masukan diwujudkan Pada Sosialisasi Partisipasi Anak Dalam Perencanaan Pembangunan (Musrembang Anak) Tingkat Kabupaten yang digelar bersama Forum anak.
Diketehui, Pemkab Pangkep tahun 2023 kembali meraih penghargaan kabupaten layak anak.
Baca Juga : Musrenbang Tematik Jeneponto: Wujudkan Pembangunan yang Ramah Anak, Perempuan, dan Disabilitas
Penghargaan kali ini diberikan sebagai kabupaten layak anak(KLA) kategori Madya.
Nurlia menyebutkan, pengharagaan yang diterima Pangkep tahun ini meningkat di mana tahun sebelumnya kategori Pratama.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
