HARIAN.NEWS, BULUKUMBA – PT PLN (Persero) memperkuat komitmennya untuk melistriki wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) melalui inovasi energi terbarukan. Pulau Liukang Loe, salah satu pulau terluar di Kabupaten Bulukumba, kini resmi menikmati listrik berbasis energi bersih yang melayani 82 kepala keluarga.
Melalui program inovasi SuperSUN, PLN juga memberikan akses listrik gratis kepada masjid di pulau tersebut melalui donasi Light Up The Dream. Program ini tidak hanya menyediakan listrik ramah lingkungan, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.
Muhammad Daud Kahal, Asisten Administrasi dan Umum Pemkab Bulukumba, mewakili Penjabat Bupati, menyampaikan apresiasinya terhadap upaya PLN. “Kami sangat berterima kasih. Kehadiran listrik ini membuka banyak peluang, termasuk mendukung kegiatan belajar mengaji bagi anak-anak pada malam hari,” ujarnya.
Baca Juga : PLN UID Sulselrabar Siapkan 62 Unit SPKLU Jelang Idul Fitri
Kepala Dusun Pulau Liukang Loe, Muhammad Sukardi, turut mengungkapkan rasa syukur.
“Tahun ini kami merasakan perubahan besar. Dengan listrik 24 jam, anak-anak dapat belajar dengan nyaman di malam hari, dan kegiatan pendidikan di sekolah lebih lancar,”kata Sukardi.
Sebelumnya, anak-anak di pulau ini harus menyeberangi laut ke Bulukumba untuk menjalani ujian.
Baca Juga : Stimulus Listrik 50 Persen, Pelanggan PLN Nikmati Keringanan Tagihan
Selain itu, listrik juga memberikan dampak positif pada perekonomian.
“Kami bisa menyimpan ikan di kulkas dan berjualan minuman dingin, yang sebelumnya sulit dilakukan,” tambah Sukardi.
Komitmen PLN Melalui SuperSUN
Baca Juga : PLN UID Sulselrabar Gaungkan Kesadaran K3
General Manager PLN UID Sulselrabar, Budiono, menjelaskan bahwa program SuperSUN menggunakan teknologi mikro pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang dilengkapi sistem penyimpanan energi. Sistem ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan listrik rumah tangga hingga 1.300 VA. Pelanggan juga dapat memantau penggunaan listrik melalui aplikasi digital.
Budiono menegaskan komitmen PLN dalam menghadirkan keadilan energi di wilayah terpencil.
“SuperSUN adalah bukti nyata upaya kami untuk menerangi wilayah 3T. Meskipun perjalanan membawa material ke pulau ini penuh tantangan, semangat untuk melistriki seluruh pelosok negeri tidak pernah surut,” ungkapnya.
Baca Juga : Program Listrik PLN Masuk Sawah Buat Petani Sulsel Untung
Hingga Oktober 2024, rasio elektrifikasi di Sulawesi Selatan telah mencapai 99,99%. PLN juga merencanakan pemasangan 465 unit SuperSUN tambahan di wilayah 3T Sulawesi Selatan dan provinsi lainnya.
Budiono menutup pernyataannya dengan menggarisbawahi pentingnya listrik dalam mendukung pembangunan masyarakat.
“Listrik tidak hanya menerangi, tetapi juga membuka peluang usaha, mendukung ibadah, dan memberikan masa depan yang lebih baik bagi generasi penerus bangsa,” katanya.
Dengan inovasi ini, PLN terus membuktikan perannya sebagai pahlawan modern yang membawa cahaya dan harapan ke seluruh pelosok negeri.
Penulis: Nursinta
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
