Logo Harian.news

Camat Sangkarrang Keluhkan Kekurangan Pegawai di Pjs Wali Kota Makassar

Editor : Redaksi Jumat, 25 Oktober 2024 19:10
Camat Sangkarrang Keluhkan Kekurangan Pegawai di Pjs Wali Kota Makassar

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Camat Sangkarrang, Andi Asdhar mengeluhkan kekurangan pegawai dalam pelayanan terhadap masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Camat Sangkarrang saat Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis melakukan kunjungan dan silaturahmi di Pulau Barrang Lompo, Kantor Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, Jumat (25/10/2024).

Asdhar memaparkan profile terkait kondisi Kepulauan Sangkarrang saat ini.

Baca Juga : Aliyah Mustika Tegaskan Komitmen Makassar dalam Pembangunan Berkelanjutan di Forum CityNet Asia Pacific ke-45

“Kepulauan Sangkarang merupakan salah satu dari 15 kecamatan di Kota Makassar. Membawahi 3 kelurahan, dan kurang lebih jumlah penduduk sekitar 14 ribu jiwa,” ungkapnya.

Terkait pelayanan masyarakat, Andi Asdhar menyampaikan telah berupaya memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat. Namun hingga saat ini Kepulauan Sangkarrang masih kekurangan pegawai.

“Rincian pegawai saat ini terdapat 21 pegawai, yang terdiri dari 19 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan 2 PPPK,” Asdhar merincikan.

Baca Juga : Peringat HPS 2025, Munafri Ajak Pemuda Bersatu untuk Indonesia Emas

Sementara itu, Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis mengatakan, erdasarkan laporan camat, telah dilaksanakan sebaik-baiknya, meski masih terdapat kekurangan utamanya kekurangan SDM.

“Ini akan menjadi catatan, agar diadakan penambahan pegawai di Kepulauan Sangkarrang. Akan disampaikan, karena sebagai Pjs Wali Kota memiliki tugas akselerasi,” ujarnya.

Selain itu, Pjs Wali Kota Makassar menyampaikan tugas yang diembannya yakni memimpin sementara pemerintahan di Kota Makassar, menjaga ketertiban masyarakat, serta memfasilitasi pemilihan kepala daerah dan menjaga netralitas ASN.

Baca Juga : Hadiri Maulid Akbar di Majelis Darut Taubah, Munafri Ajak Jamaah Perkuat Ukhuwah dan Toleransi

“Tak henti-hentinya saya ingatkan tentang pentingnya netralitas ASN, birokrasi harus netral, agar tidak ada diskriminasi dalam pelayanan,” lanjutnya.

Untuk itu, Pjs Wali Kota Makassar, mengajak seluruh birokrat secara bersama bekerja secara profesional, bebas dari kepentingan-kepentingan politik, kepentingan sosial, dan kepentingan lainnya.

“Fokus pada tugas yang diemban,” ungkap Andi Arwin.

Baca Juga : Selamat! Pemkot Makassar Raih Penghargaan Top Nasional dari BRIN

Penulis: Nursinta

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected]

Follow Social Media Kami

KomentarAnda