Logo Harian.news

Diplomasi Kesehatan Global Taruna Ikrar di Beijing, Ungkap Potensi Ekonomi 30 Ribu Herbal Indonesia Mendukung Integrasi Ilmu Modern dan Tradisional

Editor : Redaksi Rabu, 05 November 2025 08:34
Diplomasi Kesehatan Global Taruna Ikrar di Beijing, Ungkap Potensi Ekonomi 30 Ribu Herbal Indonesia Mendukung Integrasi Ilmu Modern dan Tradisional

HARIAN.NEWS, BEIJING – Salah satu ilmuwan Indonesia yang diakui dunia Prof. Taruna Ikrar, M.Biomed., Ph.D., saat ini Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia, memimpin delegasi resmi dalam misi diplomasi kesehatan global yang menegaskan peran strategis Indonesia di kancah internasional, Rabu 5 November 2025.

Didampingi Deputi I BPOM RI dr. William Adi Teja, MD., BMed., MMed., dan Kepala Biro Kerja Sama dan Humas (KSH) BPOM RI Lynda Kurnia Wardhani, Ph.D., Prof. Taruna menghadiri “China–Indonesia Forum on Bilateral Cooperation and Strategic Development in Traditional Medicine” di Beijing.

Forum tersebut menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi bilateral Indonesia bersama Tiongkok di bidang obat tradisional berbasis penelitian ilmiah dan integrasi dengan kedokteran modern.

Baca Juga : Prof Taruna Ikrar Paparkan Masa Depan ATMP di Hadapan Mahasiswa dan Guru Besar Universitas Terbaik Dunia Tsinghua Cina

Selain itu sebelum menghadiri forum utama, Prof. Taruna mengadakan pertemuan dengan sejumlah tokoh terkemuka dunia pengobatan tradisional Tiongkok, di antaranya Zhao Changlong (mantan Direktur International Training Center for Acupuncture and Moxibustion), Tong Xiaoying (Executive Deputy Director), Wang Heping (mantan Dekan Zhongkang Health Management Training Institute), Prof. Liu Ying dari Beijing University of Chinese Medicine, dan Wang Xing (Executive Director & Assistant Secretary-General China Association for the Promotion of Traditional Chinese Medicine Research).

Pertemuan tersebut membahas peluang penelitian bersama, pertukaran tenaga ahli, serta harmonisasi standar keamanan dan pembuktian khasiat obat herbal.

Kolaborasi ini menandai langkah penting Indonesia untuk memperkuat posisi sebagai mitra strategis dalam diplomasi sains dan inovasi kesehatan dunia.

Baca Juga : Taruna Ikrar: BPOM Kawal Sains dan Regulasi, Fondasi Ekosistem Vaksin Indonesia yang Tangguh Untuk Dunia

Selepas forum, delegasi BPOM berkunjung ke Wisma Duta Besar RI di Beijing, disambut oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Tiongkok, Djauhari Oratmangun, beserta jajaran KBRI Beijing.

Dalam suasana persahabatan yang hangat, kedua pihak membahas strategi memperkuat diplomasi ekonomi dan inovasi kesehatan, termasuk kerja sama penelitian, promosi ekspor herbal, dan penyelarasan regulasi dengan otoritas kesehatan Tiongkok.

“Diplomasi kesehatan tidak hanya soal obat dan regulasi, tetapi juga tentang pertukaran pengetahuan, nilai, dan budaya ilmiah antarbangsa,”
ujar Prof. Taruna Ikrar, menegaskan pentingnya pendekatan sains dalam diplomasi global.

Baca Juga : Menavigasi Masa Depan dengan ATMPs Neuroscience Leadership, Taruna Ikrar Inspirasi Ribuan Dosen dan Wisudawan Universitas YARSI

Indonesia dikenal sebagai mega-biodiversity country, rumah bagi lebih dari 30.000 spesies tanaman obat yang menjadi dasar pengembangan jamu, minyak atsiri, suplemen herbal, hingga fitofarmaka modern.

Potensi ini bukan hanya kekayaan alam, melainkan modal diplomasi ekonomi global yang strategis. Melalui regulasi yang kredibel, riset yang kuat, dan kerja sama internasional, BPOM RI terus mendorong transformasi herbal Indonesia dari warisan tradisi menjadi komoditas berdaya saing global.

“Herbal Indonesia bukan sekadar identitas budaya, melainkan energi baru diplomasi global simbol harmoni antara alam, sains, dan kemanusiaan,”
tegas Prof. Taruna Ikrar.

Baca Juga : Menjawab Tantangan Kesehatan Dunia, Taruna Ikrar: BPOM Hadirkan Regulasi Stemcell yang Berpihak Pada Keamanan Rakyat Indonesia

Misi diplomasi BPOM RI di Beijing mencerminkan arah baru: “Menjulang, Membumi, dan Mengakar.”
Menjulang dalam sains, membumi dalam kebijakan publik, dan mengakar pada nilai-nilai kearifan lokal Nusantara.

Melalui diplomasi kesehatan global, Taruna Ikrar menegaskan komitmen untuk menyatukan warisan leluhur dan inovasi masa depan.

“Memastikan bahwa kekayaan herbal Indonesia berkontribusi nyata bagi dunia yang lebih sehat, berkelanjutan, dan berdaulat secara ilmiah pungkas taruna ikrar.

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected]

Follow Social Media Kami

KomentarAnda