Logo Harian.news

Laba Pegadaian Kanwil VI Makassar Meroket 51% di Semester I-2024

Editor : Redaksi II Senin, 05 Agustus 2024 18:44
Gelaran Festival Ramadhan Pegadaian Kanwil VI Makassar di MaRi. (Foto: Humas Pegadaian)
Gelaran Festival Ramadhan Pegadaian Kanwil VI Makassar di MaRi. (Foto: Humas Pegadaian)

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – PT Pegadaian Kanwil VI Makassar mencatatkan kinerja positif pada semester I tahun 2024 dengan mencetak laba bersih sebesar Rp 633,3 milyar.

Pencapaian ini tumbuh 51,78% dibandingkan periode yang sama tahun 2023 sebesar Rp 417,3 Milyar.

Laba tersebut didukung oleh Pendapatan Usaha Perusahaan yang juga mengalami kenaikan sebesar secara Year on Year (YoY) naik 25,88% dari Rp 842,7 Milyar per 30 Juni 2023 menjadi Rp 1,06 triliun sampai dengan Juni 2024.

Baca Juga : Pegadaian Kanwil VI Makassar Gelar Khitanan Massal Gratis untuk 200 Anak

Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Makassar Edwin S. Inkiriwang mengatakan, selain itu, aset Pegadaian pada semester I 2024 tercatat sebesar Rp 9,4 triliun naik 14,11 % dari Desember 2023 sebesar Rp 8,3 triliun.

“Alhamdulillah, di tengah tahun 2024 ini Pegadaian berhasil menorehkan kinerja yang positif. Pencapaian ini tentu berkat kerja keras dan kegigihan seluruh Insan Pegadaian Kanwil Makassar yang diberikan kepada perusahaan dan service excellence kepada seluruh nasabah, serta dukungan holding ultra mikro BRI dan PNM,” jelasnya

Selanjutnya, ia mengatakan jika pertumbuhan kinerja perusahaan yang semakin baik juga turut didorong oleh peningkatan jumlah nasabah Pegadaian sebesar 20,06 % dari 1,2 juta orang pada Juni 2023 menjadi 1,5 juta orang pada Juni 2024.

Baca Juga : Pegadaian Hadirkan Fitur Setor Fisik Emas, Bikin Investasi Makin Aman dan Praktis

Outstanding pinjaman pun tumbuh 22,79 % dari Rp 7,2 triliun pada Juni 2023 menjadi Rp 8,9 triliun di Juni 2024. Sementara Non Performing Loan (NPL) berhasil ditekan di angka 0,76% dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 1,13%.

Hadirnya Pegadaian, PNM dan BRI sebagai induk Holding Ultra Mikro (Holding UMi) membawa angin segar pada ekonomi Indonesia, khususnya UMKM.

Tercatat hingga Tahun 2023 secara Nasional jumlah UMKM yang belum memperoleh akses ke sumber pendanaan formal menurun drastis menjadi 17% dari total UMKM yang sebelumnya berjumlah 66,7% di Tahun 2021.

Baca Juga : Pegadaian Kanwil Makassar Berbagi 80 Ekor Hewan Qurban di Hari Raya Idul Adha

Sejalan dengan pencapaian ini, Pegadaian berkomitmen untuk terus memberikan produk dan layanan terbaik bagi masyarakat, serta menghasilkan kinerja terbaik.

Tidak hanya dalam industri pergadaian dan pembiayaan UMKM, bahkan kini Pegadaian mulai melebarkan sayapnya dalam mengembangkan ekosistem emas untuk terwujudnya visi perusahaan dan mendukung pemerintah mencapai Indonesia Emas 2025.

“Kami berharap, Pegadaian dapat memenuhi kebutuhan masyarakat tidak hanya melalui gadai, namun pembiayaan dan produk investasi Pegadaian. Sebagai market leader di industri pergadaian, kami tentu berupaya untuk melakukan peningkatan dan pengembangan terhadap bisnis dan digitalisasi sehingga dapat mencapai visi perusahaan sebagai The Most Valuable Financial Company di Indonesia dan agen inklusi keuangan pilihan utama masyarakat,” tambah Edwin.

Baca Juga : Pegadaian Luncurkan Program Badai Emas 2025, Hadiahnya Emas hingga Paket Haji

 

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected]

Follow Social Media Kami

KomentarAnda