HARIAN.NEWS, JAKARTA – Komisi I DPR RI menerima kunjungan Ketua Komite Pertahanan dan Keamanan Parlemen Rusia, Hon. Mr. Vladimir I. Bulavin di Ruang Delegasi, Gedung Nusantara Lt. 1, Selasa (13/11/2024) siang.
Tampak hadir menerima delegasi, Ketua Komisi I DPR RI, Utut Adianto (PDIP), Wakil Ketua, Dave Laksono (Golkar), Anton Sukartono (Demokrat). Kemudian para anggota Komisi I, Nurul Arifin (Golkar) , Syamsu Rizal MI (PKB), Farah Puteri Nahlia (PAN), Amelia Anggraini (NasDem), Habib Idrus Al Jufri (PKS), Gavriel P Novanto (Golkar).
Salahsatu Anggota DPR RI Dapil Sulsel 1, Syamsu Rizal MI alias Deng Ical menyorot perhatian yang tampil beda dengan balutan Songkok Recca di kepalanya.
Baca Juga : Anggota Komisi I Deng Ical Prihatin Kondisi di Suriah, Minta Kemlu Pastikan WNI Aman
Songkok Recca adalah khas Bugis-Makassar melambangkan jati diri. Deng Ical memang kerap menggunakan songkok recca di setiap rapat di DPR RI, termasuk saat rapat perdana dengan Menteri Komunikasi Digital (Komdigi) beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan delegasi rusia ini, Deng Ical menyampaikan agenda pembasannya terkait kerjasama dengan Indonesia. “Ingin kerjasama bidang energi baru terbarukan,” ucap Deng Ical.
Lebih lanjut, Mantan Wakil Wali Kota Makassar menambahkan dalam paparannya mereka punya kemampuan energi nuklir. Seperti telah ikut melatih 6.000an prajurit Indonesia. Pilot sekitar 60 untuk pewasat terutama Sukhoi.
Baca Juga : PKB Ajak Perangi Judi Online: Bersihkan Sampai Zero di Indonesia
Sudah bekerjasama sejak tahun 50an. Ada tapak sejarah Krakatau Steel dan Jati Luhur.
“Persetujuan ekstradisi saat ini sudah di ratifikasi parlemen Rusia. Indonesia diharapkan bisa segera,” sambungnya.
Ditambahkan Deng Ical, ada kontak juga dalam penanggulangan bencana
terutama early warung sistem. Ahli Rusia anggap Indonesia punya salah satu yang terbaik.
Baca Juga : Legislator PKB Deng Ical Minta Prabowo Tetapkan Judi Online Bencana Nasional
“Kami anggap anggota parlemen telah bekerja keras. terimaksih banyak,” kata Deng Ical.
Tak sampai disitu, eks Anggota DPRD Makassar ini juga menyelipkan permintaan kerjasama di bidang pendidikan.
“Alhamdulillah Rusia siap menyiapkan 29 beasiswa untuk bidang ATOM dan Nuklir bagi Mahasiswa Indonesia,” ungkapnya.
Baca Juga : Minta Komdigi Tegas Soal Hoaks di Pilkada, Anggota DPR RI Komisi I: Rugikan Demokrasi
Pertemuan ini adalah tindaklanjut dari pemerintah melalui Menlu menyampaikan keinginan Indonesia bergabung dengan BRICS.
Sebagai informasi, BRICS merupakan kelompok negara informal yang terdiri dari Republik Federasi Brasil, Federasi Rusia, Republik India, Republik Rakyat Tiongkok, dan Republik Afrika Selatan. Rusia merupakan negara yang memprakarsai pembentukan BRICS.
Dalam perjalanannya, anggota BRICS terus bertambah. Sejauh ini, Mesir, Ethiopia.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News