HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Pj Sekretaris Daerah Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra, bersama Kapolrestabes Kota Makassar, Kombes Mokhamad Ngajib, dan Dandim 1408/Makassar, Letkol Inf Lizardo Gumay, menyatakan komitmen bersama untuk mewujudkan pemilu damai pada tahun 2024.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam kegiatan Cooling System yang dihadiri oleh seluruh Kapolsek, Camat, Lurah, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa se-Kota Makassar. Acara ini berlangsung di Tribun Lapangan Karebosi pada Senin (02/09/2024).
Cooling System ini digelar menjelang pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada November 2024. Tujuannya adalah untuk menyatukan komitmen dari tiga pilar utama dalam menjaga perdamaian dan keamanan selama pilkada.
Baca Juga : Pj Sekda Kota Makassar dan Australia Indonesia Institute Bahas Kerja Sama Pariwisata dan Pendidikan
Dalam sambutannya, Firman Pagarra menegaskan pentingnya peran semua pihak, termasuk penyelenggara pemilu, peserta, TNI, Polri, serta jajaran Pemerintah Kota Makassar, dalam menjaga marwah pilkada serentak tahun 2024.
Ia menekankan bahwa seluruh tahapan pilkada harus dijalankan dengan tanggung jawab bersama untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kondusifitas wilayah Kota Makassar.
“Makassar sering masuk dalam zona merah setiap kali pilkada, namun kita selalu berhasil melewati situasi tersebut. Terbukti, selama enam tahun terakhir ini, Makassar selalu mampu menjaga ketertiban dan keamanan dalam setiap pemilu,” ujar Firman.
Baca Juga : Kolaborasi Multisektoral, Pj Sekda Kota Makassar Tekankan Pentingnya Sinergi, Wujudkan Zero Stunting
Firman menambahkan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari keterlibatan TNI/Polri yang terus berupaya meningkatkan sinergitas mulai dari tahapan pilkada hingga selesai.
“Kegiatan ini sangat tepat diadakan sebagai deklarasi pilkada damai sebelum dimulainya masa kampanye. Ini adalah bukti semangat kita untuk bersama-sama mewujudkan pemilu yang damai, langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil di Kota Makassar,” lanjutnya.
Setelah sambutannya, Firman membacakan komitmen untuk mewujudkan pilkada damai.
Baca Juga : Evaluasi Penurunan Angka Stunting Makassar, Firman Tekankan Kolaborasi Multisektoral
Sementara itu, Kapolrestabes Kota Makassar, Kombes Mokhamad Ngajib, menyoroti bahwa tingkat kerawanan dalam pilkada tahun ini lebih tinggi dibandingkan dengan pilkada sebelumnya, mengingat para kontestan berasal dari wilayah yang sama.
“Namun, saya yakin kita bersama-sama bisa menjaga ketentraman penyelenggaraan pilkada agar integritas yang adil, objektif, dan profesional dapat terwujud di Kota Makassar,” pungkasnya.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News