PSM, meski kesulitan menembus pertahanan kokoh PSBS, tidak menyerah begitu saja. Mereka terus menciptakan peluang, namun rapatnya pertahanan tim tuan rumah membuat mereka kesulitan.
Menjelang akhir pertandingan, ketika kemenangan di depan mata untuk PSBS, PSM menunjukkan mentalitas juara mereka.
Pada menit ke-92, di saat-saat terakhir laga, Joao Pereira Albertino menjadi pahlawan bagi PSM. Dengan tembakan kerasnya yang mengarah ke pojok kiri gawang, kiper PSBS, Pigai, tak bisa berbuat banyak untuk menahan bola.
Baca Juga : Gandeng PSM Makassar, Salonpas Dukung Performa Atlet Tetap Prima di Lapangan
Gol ini memastikan PSM mendapatkan satu poin yang sangat berarti, meski mereka harus puas dengan hasil imbang.
Hasil 1-1 ini menjadi yang kesepuluh kalinya bagi PSM dari 19 pertandingan yang telah mereka jalani musim ini.
Dengan 31 poin, PSM tetap berada di posisi keempat klasemen sementara Liga 1 2024/2025, meskipun mereka tertinggal sembilan poin dari pemuncak klasemen, Persib Bandung.
Baca Juga : 3 Pemain Andalan Hijrah ke Liga 1 & 2, Tim Pra Porprov Gowa Ditinggal Tapi Tetap Bangga
Sementara PSBS Biak, meski gagal meraih kemenangan, tetap patut diapresiasi atas performa solid mereka yang berhasil menahan tim besar seperti PSM.
PSM kini harus fokus pada perbaikan lini serang dan mengurangi kesalahan-kesalahan di pertahanan jika mereka ingin tetap bersaing di papan atas klasemen Liga 1.
Di sisi lain, PSBS Biak patut bangga dengan hasil ini, yang menunjukkan bahwa mereka bisa bermain seimbang melawan tim-tim papan atas.
Baca Juga : PSM Makassar Umumkan Ditinggal Nermin Haljeta
Drama akhir pertandingan ini mengingatkan kita bahwa sepak bola adalah permainan yang penuh kejutan. PSM berhasil mencuri satu poin dengan gol injury time, sementara PSBS Biak memberikan perlawanan yang luar biasa, menunjukkan kualitas mereka di pentas Liga 1.***
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
