HARIAN.NEWS, JABAR – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyampaikan permintaan maaf kepada anak-anak dan orang tua yang belum merasakan manfaat dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dalam acara yang berlangsung di Waduk Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, pada Senin, 20 Januari 2025.
Prabowo mengakui bahwa meskipun program ini bertujuan untuk memberikan gizi yang cukup kepada setiap anak di Indonesia, distribusi MBG masih menghadapi kendala, terutama dalam hal pemerataan ke seluruh wilayah.
“Perlu saya sampaikan permohonan maaf kepada semua orang tua dan anak-anak yang belum menerima manfaat dari program ini. Kami sangat memahami tantangan yang dihadapi, namun saya yakin bahwa pada akhir tahun 2025, setiap anak di Indonesia akan mendapatkan akses terhadap makanan bergizi,” ujar Presiden Prabowo dengan tegas.
Baca Juga : Juli 2025: Siswa Bisa Cek Kesehatan Gratis di Sekolah
Program MBG merupakan salah satu inisiatif utama pemerintah untuk memastikan setiap anak Indonesia mendapatkan asupan gizi yang layak.
Presiden Prabowo menjelaskan, meskipun tantangan dalam distribusi masih ada, pihaknya berkomitmen untuk terus memperbaiki sistem dan mengoptimalkan alokasi dana agar tepat sasaran.
“Program ini tidak mudah. Besarnya proyek ini memerlukan waktu, baik dari segi fisik maupun administrasi. Kami pastikan dana yang dialokasikan untuk MBG akan sampai kepada anak-anak yang membutuhkan,” tambahnya.
Baca Juga : Gubernur Sumut Bobby Nasution Terima Keputusan Soal 4 Pulau
Presiden juga menyoroti pentingnya gotong royong dalam mendukung keberhasilan program MBG. Ia mengimbau agar mereka yang tidak membutuhkan bantuan dari MBG dapat dengan sukarela menyerahkan haknya kepada mereka yang lebih membutuhkan.
Langkah ini diharapkan dapat mempercepat tercapainya kesejahteraan bersama.
Dalam kesempatan itu, Presiden Prabowo juga memberikan penghargaan kepada para guru yang telah berdedikasi mendidik anak bangsa.
Baca Juga : Polemik 4 Pulau Aceh Diklaim Sumut
Baca berita lainnya Harian.news di Google News