HARIAN.NEWS. MAKASSAR – Irwan Adnan mengundurkan diri dari jabatan staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Kota Makassar dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto di kediamannya jalan Amirullah, Senin (15/7/2024).
Danny Pomanto mengatakan, dirinya telah menerima pengunduran diri Irwan Adnan sejak minggu lalu, Ia bahkan menyetujui hal tersebut.
Baca Juga : ASN Pangkep Adu Kreativitas dalam Lomba Inovasi Daerah 2025
“Jadi, sudah sejak minggu lalu saya menyetujui pengunduran diri pak Irwan Adnan sebagai ASN. Ini sudah kita kirim dan kita proses,” ujarnya.
Katanya, alasan pengunduran diri Irwan Adnan karena niatnya untuk maju di Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Makassar pada 27 November 2024 mendatang.
“Alasan politik, ingin berkontestasi di pilwakot. Saya sangat hargai, karena ini sebuah hak pribadi beliau. Dan saya kira ini menjadi menarik karena memang kesempatan hanya ada sekarang,” jelasnya.
Danny Pomanto menilai, sikap yang diambil Adnan merupakan jadi diri seorang kesatria.Karena bisa saja Ia harus berhenti menjadi ASN pada pendaftaran Pilwalkot Makassar. Namun, Adnan memutuskan mengundurkan diri lebih awal.
“Bagi saya, saya orang yang paling mengerti demokrasi. Saya tidak bisa menahan beliau dalam mengambil momen ini dan saya mendukung beliau dengan sikap mundur dari ASN itu sikap kesatria,” katanya.
“Biasanya kan, nanti kalau mau pendaftaran baru mundur, tapi ini mundur sekarang jadi saya harus respek atas keputusan ini,” tandasnya.
Baca Juga : Peringat HPS 2025, Munafri Ajak Pemuda Bersatu untuk Indonesia Emas
Sementara itu, Irwan Adnan mengatakan, sebelum menyampaikan niatannya bertarung di Pilwalkot, ia telah berkomunikasi dengan Danny Pomanto.
Dia bersyukur pimpinannya di Pemkot Makassar mendukung rencananya untuk berkarier di politik.
“Saya kan sebagai ASN, saya kan bawahannya Pak Wali, masa saya tidak ngomong dulu dengan atasan saya. Alhamdulillah, saya menganggap Pak Wali itu, sosok yang luar biasa. Dia memberikan kesempatan kepada kita, bahkan memberikan peluang, petunjuk-petunjuk seperti apa,” terang Irwan.
Baca Juga : Hadiri Maulid Akbar di Majelis Darut Taubah, Munafri Ajak Jamaah Perkuat Ukhuwah dan Toleransi
Meski begitu, Ia tidak mau gegabah, hasil survei, akan menjadi penentu dirinya sendiri maju sebagai bakal Cawalkot Makassar.
“Kalau memang misalnya bagus, masyarakat suka, ya iya kita maju. Jadi tetap menunggu dan melihat kondisi nanti seperti apa. Tapi tentu kita tidak bisa apa-apa kalau kita tidak mulai,” tandasnya.
Penulis: Nursinta
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
