Logo Harian.news

Soal ‘Bukan Coba-coba’ dan APK Tanpa Foto, RP: Pertarungan Politik Harus Menang!

Editor : Rasdianah Rabu, 15 Mei 2024 11:40
APK Rahman Pina. Foto: dok
APK Rahman Pina. Foto: dok

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Nama Politisi Golkar Sulsel, Rahman Pina (RP), tiba tiba menyita perhatian publik Makassar. Dua hari terakhir, Alat Peraga Kampanye (APK) dengan tagline Bukan Coba Coba, banyak bertebaran di jalan-jalan utama Makassar.

Tak tanggung tanggung, APK tanpa foto dengan warna dasar hitam itu, terpajang di bando bando jalan dan billboard yang diketahui berbiaya mahal. Di sudut atas tertulis logo RP, dan ada nama Rahman Pina dengan warna dasar putih.

Kepada media usai ngopi bareng di warkop Abangda, Jl Hertasning, Rabu (15/5/2024), Ketua fraksi Golkar ini menyampaikan apreasi atas kreatifitas para relawannya.

Baca Juga : Soal Kotak Kosong di Pilgub Sulsel, Pengamat: Masih Terlalu Dini

“Saya terimakasih atas kreatifitas itu, Saya sempat tanya ke mereka, kenapa tidak pake foto. Dijawab itu sudah terlalu umum, jalan jalan sudah seperti arena lomba senyum pepsodent, dari pileg hingga pilkada. Beragam senyum ditampilkan dengan pose berbeda. Kita muncul dengan konsep berbeda, Saya maklum,” katanya, mengawali pembicaraan.

“Saya juga bertanya ke teman-teman tim kreatif, kenapa mesti taglinenya ,”Bukan coba coba?” Katanya, itulah gambaran fenomena pileg dan Pilkada belakangan ini. Banyak orang sekadar coba coba ikut pileg, ikut pilkada, kurang perhitungan, kurang analisa, sekadar ikut meramaikan. Nanti gagal baru sadar bahwa ternyata ongkos kegagalan event politik itu sangat mahal. Sementara dalam kamus saya, setiap pertarungan politik, harus kita menangkan, tidak latah sekadar numpang lewat, ikut ikutan mau populer, dan terpenting, selalu ada edukasi bagi para politisi muda untuk bahan referensinya,” ujar Politisi Golkar ini panjang.

Rahman Pina yang sudah empat periode terlilih jadi anggota DPRD, dua periode di Makassar dan Sulsel ini, menceritakan betapa ia di awal karier politiknya, orang selalu mengatakan, itu misi imposible.

Baca Juga : Cukupkan Koalisi di Pilgub Sulsel, Danny-IAS Berebut Rekomendasi PKS

“Sejak awal di karier politik, selalu berbenturan dengan tokoh tokoh besar. Tapi Alhamdulillah selalu berakhir dengan kemenangan. Kenapa? Karena saya selalu bekerja dengan data, bergerak dengan konsep, melangkah dengan keyakinan, fight dan bukab coba coba,”katanya.

“Sama dalam pileg kemarin dan pileg sebelumnya. Dalam pileg 2024 ini, semua orang ragu Saya tak mungkin terpilih lagi. Alasannya, tidak ada caleg lain yang bisa menopang suara dari bawah, tak ada caleg sedapil yang bisa mendapatkan suara banyak. Tapi setelah saya buat konsep pemenangan. Saya hitung peluang dan tantangannya, saya bilang ke tim, bismillah, kerja dan kerja. akhamdulillah lolos. Tak hanya lolos, saya dapat suara tertinggi di dapil,” katanya.

Begitu pun terkait putri dan anak mantunya yang lolos di DPRD Makassar dan Takalar. Putrinya, Eshin Usami Nur Rahman, yang lolos di DPRD Makassar, melampauhi suara wakil ketua DPRD, Andi Nurhaldin Nurdin Halid, juga tak pernah dibayangkan orang.

Baca Juga : Indira Belum Munculkan Wakil di Pilwali Makassar, Danny: Tunggu Survei Terbaru

“Kepada anak saya bilang, dalam kontestasi politik itu tak ada pemberian, harus kerja keras, sungguh sungguh. Peluang semua orang sama, pemenangnya adalah keseriusan, bukan sekadar ketokohan dan uang. Alhamdulillah juga berhasil. Sekadar diketahui Eshin Usami adalah putri kedua Rahman Puna yang lolos ke DPRD Makassar di dapil Manggala Panakkukang. Ini sekaligus rekor baru di ajang Pileg di Makassar, ayah anak bisa terlilih bersamaan. Sementara anak mantunya, Ichsan, yang baru saja menikahi putri pertama Rahman Pina, Ainun Djalilah, juga terpilih jadi anggota DPRD Takalar.

Terkait peluangnya maju menjadi calon Walikota Makassar, politisi asal Enrekang ini mengaku fight dan akan menampilkan kejutan baru. “Tunggu saja, pasti ada kejutan baru,”katanya penuh semangat.

Meski harus bersaing dengan Munafri Arifuddin untuk bisa meraih tiket Golkar, Ketua Komisi E DPRD Sulsel ini tak kendor.

Baca Juga : Appi Temui Aliyah Mustika, Sinyal Berpaket di Pilwalkot Makassar?

“Ujung dari proses ini kami akan saling mendukung, pak Appi sudah dua kali bertarung, tentu dari sisi popularitas, tak mungkin Aaya bisa kalahkan dalam waktu singkat. Tap kalau trend keinginan publik ke Saya terus meningkat seperti sekarang, Kami akan berdiskusi di ujung, siapa yang lebih siap bertarung,”katanya.

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@harian.news atau Whatsapp 081243114943

Follow Social Media Kami

KomentarAnda