Logo Harian.news

Tari Mappaempo Gau Pukau Ribuan Penonton Karnaval Budaya Nusantara Rakernas APEKSI XVI

Editor : Ahmad Rabu, 12 Juli 2023 21:38
Tari Mappaempo Gau Pukau Ribuan Penonton Karnaval Budaya Nusantara Rakernas APEKSI XVI

MAKASSAR, HARIAN.NEWS – Karnaval Budaya Nusantara yang menjadi salah satu rangkaian kegiatan Rakernas APEKSI XVI menampilkan banyak keanekaragaman budaya dari seluruh penjuru kota di Indonesia.

Tak ketinggalan, Kota Makassar sebagai tuan rumah Rakernas APEKSI XVI 2023. Melalui Dinas Kebudayaan (Disbud), ia menampilkan tarian khas yang sangat jarang terdengar.

Baca Juga : Sekda Andi Zulkifly Nanda, Resmi Nahkodai KORPRI Makassar

Tari Mappaempo Gau, tarian ini menjadi pembuka Karnaval Budaya Nusantara. Meskipun sangat jarang ditampilkan pada event-event kota Makassar namun penampilan dari ratusan penari yang membawakan tarian ini tampil memukau dan menghibur para Wali Kota se-Indonesia di Anjungan Pantai Losari, Rabu (12/7/2023) malam.

Tarian ini menggambarkan sikap berperilaku baik seorang perempuan di Kota Makassar.

Perempuan di kota Makassar dianggap benteng dan kunci kenyamanan tentunya dengan kasih dan sayang yang selalu dipancarkan seorang perempuan di tanah Kota Makassar.

Baca Juga : Kuliner Tradisional Hiasi Kunjungan ITBM ke Dinas Kebudayaan Makassar

“Baru kita tampilkan ini. Tarian spesial meskipun jarang ditampilkan di saat event-event tapi tarian ini punya makna tersirat. Kita tampilkan malam pawai budaya nusantara karena ingin memperkenalkan banyaknya tarian di Kota Makassar yang memiliki makna tersirat di setiap gerakannya,” ujar Kepala Disbud Kota Makassar, Andi Herfida Attas.

Jenis tarian asal suku Makassar ini dikomandoi langsung oleh koreografer Acho White (Ridwan) dari sanggar Aco Dance Company.

Selain penari dari binaan Disbud Kota Makassar, peserta pawai budaya nusantara terdiri dari 56 kota anggota APEKSI yang telah berpartisipasi pada opening Karnaval Budaya.

Baca Juga : Kolaborasi Mahasiswa dan Pemerintah Perkuat Identitas Budaya Makassar

Ada Pemkot Bandar Lampung yang mengusung tema Begawi yang dalam bahasa Indonesia berarti Pesta Adat.

Saat tampil dengan nomor urut 8 itu, seluruh peserta mengenakan pakaian adat khas Lampung, termasuk pakaian pengantin Pepadun, Pesisir, dan Melinting.

Ada dari Kota Bogor yang menampilkan tarian mojang padjajaran. Sebagai tanda syukur kepada Tuhan atas melimpahnya lahan subur di Jawa Barat sebagai kerjaan pertanian.

Baca Juga : Pemkot Makassar Luncurkan Lima Buku Sejarah dan Budaya di Ajang IIBF 2025 Jakarta

Begitu pun dari Kota-kota lainnya satu persatu menampilkan kesenian asal daerahnya masing-masing untuk memperkenalkan seni, budaya dan kultur mereka. (*)

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected]

Follow Social Media Kami

KomentarAnda