Logo Harian.news

Temukan Kasus Infeksi Saluran Kemih di Sekolah, Fahrizal Dorong Sanitasi Setara Guru-Murid

Editor : Rasdianah Jumat, 02 Mei 2025 19:40
Sekretaris Komisi D DPRD Kota Makassar, Fahrizal Arrahman Husain. Foto: HN/Sinta
Sekretaris Komisi D DPRD Kota Makassar, Fahrizal Arrahman Husain. Foto: HN/Sinta

HARIAN.NEWS, MAKASSAR — Sekretaris Komisi D DPRD Kota Makassar, Fahrizal Arrahman Husain, menerima laporan adanya siswa yang mengalami infeksi saluran kandung kemih di sekolah Makassar.

Fahrizal atau yang karib disapa dr Ical menyebutkan umumnya penyebab dari infeksi kandung kemih adalah menahan kencing.

“Dan ini dialami siswa, mereka terpaksa menahan buang air kecil karena kondisi toilet yang tidak layak digunakan,” ujar Fahrizal yang juga seorang dokter ini, Jumat (2/5/2025).

Baca Juga : Fasruddin Rusli Serap Aspirasi Warga Soal PKH dan KIS Saat Reses di Rappocini

Ia menegaskan, sanitasi yang buruk sangat memengaruhi kesehatan siswa dan harus menjadi perhatian utama pemerintah.

Komisi D DPRD Makassar, lanjutnya, telah dua kali melakukan inspeksi mendadak ke sekolah-sekolah untuk meninjau langsung kondisi infrastruktur, khususnya yang terdampak banjir atau mengalami kerusakan fasilitas dasar.

“Masih banyak sekolah yang membutuhkan perhatian khusus, terutama dalam pemeliharaan dan pembangunan infrastruktur seperti ruang kelas dan toilet,” jelasnya.

Baca Juga : Reses Andi Odhika di Tamalanrea dan Berua, Warga Keluhkan Infrastruktur dan Sampah

Selain itu, Fahrizal menyebut Komisi D juga melihat lebih dekat apakah ada ketimpangan antara toilet siswa dan guru.

“Karena biasanya toilet guru lebih bersih, bahkan dikunci dan tidak bisa dipakai siswa. Ini harus dibenahi. Semua toilet di sekolah harus bisa digunakan dan dalam kondisi baik,” tegasnya.

Fahrizal menyebutkan, akan ada alokasi dana untuk perbaikan infrastruktur sekolah tahun ini, dan dipastikan lebih besar dibanding tahun-tahun sebelumnya, meski Ia belum mengantongi angka pasti.

Baca Juga : Kesenjangan Pendidikan Kian Nyata, DPRD dan Disdik Makassar Disorot

“Penambahan sekolah memang belum ada, tapi untuk perbaikannya sangat didorong di anggaran tahun ini,” tambahnya.

DPRD Makassar berkomitmen agar kebijakan anggaran benar-benar menyentuh kebutuhan mendesak di sektor pendidikan, termasuk penyediaan fasilitas sanitasi yang layak dan merata bagi siswa maupun guru.

“Infrastruktur sekolah yang sehat bukan hanya soal bangunan, tapi juga hak dasar siswa untuk belajar dalam kondisi aman dan nyaman, tanpa mempertaruhkan kesehatan mereka,” tutup Fahrizal.

Baca Juga : BPBD Makassar Usul Gedung Baru DPRD Wajib Punya Helipad dan Tangga Darurat

PENULIS: NURSINTA

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected]

Follow Social Media Kami

KomentarAnda