HARIAN.NEWS,MAMASA – Duka mendalam melanda Desa Talopak, Kecamatan Tabulahan, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), setelah seorang perempuan muda bernama Sinarli (29) ditemukan tewas dalam kondisi yang menggenaskan , diduga karena bunuh diri.
Kejadian tragis ini terjadi pada Kamis, 7 September 2023, sekitar pukul 05:00 WITA, ketika ibu kandung Sinarli menemukan anaknya dalam keadaan meninggal dunia, tergantung dengan menggunakan seutas tali nilon di dalam rumah keluarga mereka
Kepala Desa Talopak, Junaedi, yang dikonfirmasi oleh harian.news Mamasa, membenarkan kejadian tragis ini. Dia menjelaskan bahwa Sinarli adalah warganya yang baru pulang dari Palu sekitar empat hari sebelum kejadian.
Baca Juga : Komunitas Toraja – Mamasa di Pinrang Labuhkan Dukungan ke DIA
“Itu adalah warga saya, kebetulan dia baru pulang dari palu sekitar empat hari yang lalu,” kata Kades Talopak, Junaedi.
Menurut Junaedi, sebelum ditemukan tewas, Sinarli tidur bersama anaknya yang masih berusia sekitar lima tahun. Ketika orang tua Sinarli mendengar anaknya menangis, mereka memutuskan untuk mengecek kamar tempat Sinarli tidur bersama anaknya
Sayangnya, ketika mereka masuk ke dalam kamar, Sinarli sudah tidak ada di sana. Pencarian dilanjutkan ke kamar mandi, tetapi hasilnya tetap nihil.
Baca Juga : Mahasiswa UNNES Gelar Aksi Simpatik untuk Menyuarakan Kesehatan Mental
“Korban tidak ada ditemukan dalam kamar, orang tuanya mencari di kamar mandi juga tidak ada. Pas buka pintu kamar yang satunya disitulah ditemukan tergantung,” ucapnya.
Pihak kepolisian telah datang ke lokasi kejadian dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan keluarga korban. Polisi juga ingin melakukan otopsi untuk mengumpulkan bukti lebih lanjut terkait dengan kematian Sinarli.
Junaedi menegaskan bahwa pihak keluarga dan pemerintah setempat telah sepakat untuk menganggap kematian Sinarli sebagai bunuh diri. ***
Baca Juga : Hujan Akibatkan Longsor di Desa Orobua, Gilingan Padi Warga Ikut Tertimbun
Baca berita lainnya Harian.news di Google News