HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Lembaga Adat Passereanta Firman Sombali (LAPFS) Kerajaan Islam Kembar Gowa-Tallo menyatakan dukungannya kepada Andi Seto Gadhista Asapa untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Makassar 2024.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Dewan Pembina/Pengawasan Aset Kerajaan Tallo Syarifuddin Daeng Punna (SaDap), kepada awak media di kediamannya di Antang, Minggu (28/4/2024).
SaDap yang juga Politikus Demokrat Sulawesi Selatan (Sulsel), mengatakan bukan tanpa alasan pihaknya mendukung dan menjagokan kader Gerindra, Andi Seto Gadhista Asapa tersebut.
Baca Juga : Mantan Bupati Sinjai Andi Seto Jabat Direktur SDM PT Timah Tbk
Katanya, selama menjadi teman Andi Seto selama menjadi Bupati Sinjai periode 2018-2023, SaDap melihat sosok Ketua Tidar yang sangat dekat dan ramah kepada masyarakat.
“Awal mula akrab dengan Andi Seto Asapa berawal dari ketidak sengajaan yang kebetulan saya satu pesawat dengan dia, lalu ketemu di salah satu cafe di Jakarta kemudian disitulah kami berbincang-bincang, ” terangnya.
SaDap menilai, figur politisi Gerindra Andi Seto dianggap sangat menjunjung tinggi adat dan budaya yang ada di Sulawesi Selatan (Sulsel) khususnya daerah tenpa dirinya memimpin.
Baca Juga : KPU Makassar Kerahkan 176 Warga untuk Sortir Surat Suara Pilkada 2024
“Beliau sangat menjunjung tinggi tentang adat budaya yang ada di Sulawesi, khususnya kota Makassar, ” terangnya.
Sehingga kata SaDap begitu mendukung Andi Seto untuk maju di Pilwalkot Makassar nantinya karena sesuai dengan visinya untuk menghadirkan sosok figur muda di Pilwalkot Makassar dengan memperhatikan adat khususnya di Makassar.
“Saya sudah meminta kesediaannya untuk meninggalkan Kab Sinjai, karena beliau sosok yang sangat cerdas dan punya komitmen, ” tegasnya.
Baca Juga : Batal Digelar 24 Oktober, Intip Jadwal Lengkap Debat Pilwalkot Makassar
Sebagai SaDap mengaku akan melakukan komunikasi tentang pembangunan rumah adat kerajaaan Tallo yang selama ini tidak pernah terlaksana selama pemerintahan wali kota sebelum-sebelumnya.
“Saya coba komunikasikan (Andi Seto) untuk melakukan pembangunan rumah adat, sebelum pemilihan Wali kota Makassar dilaksanakan, ” tutupnya.
(NURSINTA)
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
