Logo Harian.news

Wafat di Hari yang Sama, Kepala BNN Poso dan Wakapolres Takalar Ternyata Sahabat Sejak Kecil

Editor : Rasdianah Rabu, 31 Juli 2024 16:11
Kebersamaan Almarhum Kepala BNN Poso AKBP Kahar Muzakkir dan Wakapolres Takalar Mustakim. Foto: ist
Kebersamaan Almarhum Kepala BNN Poso AKBP Kahar Muzakkir dan Wakapolres Takalar Mustakim. Foto: ist

HARIAN.NEWS,GOWA – Senin pekan ini (29/7/2024), kabar duka datang dari Institusi Kepolisian Republik Indonesia, dua orang anggotanya yang berpangkat perwira menengah tutup usia di hari yang sama.

Adalah Kompol Mustakim yang menjabat sebagai Wakapolres Takalar dan AKBP Kahar Muzakkir Dg Tawang yang menjabat sebagai Kepala Narkotika Nasional (BNN ) Kabupaten Poso Sulawesi Tengah.

Harian.news yang hadir langsung dalam proses pemakaman mendapatkan informasi unik, kedua perwira polisi tersebut ternyata bersahabat sejak belia, lahir bersama di Bontonompo, sejak kecil punya cita-cita yang sama dan wafat serta dikebumikan bersama juga di Bontonompo.

Baca Juga : Kabar Duka, Chairman Fajar Group HM Alwi Hamu Tutup Usia

Adalah Kompol.H Mustakim yang akrab disapa H Nassa lebih duluan wafat, sekitar pukul 11.30 siang di hari senin kabar duka langsung menyebar. Tak berselang lama, berjarak sekitar 4 Jam kemudian kabar duka kembali membanjiri jagat maya Kabupaten Gowa, AKBP Kahar Muzakkir Dg Tawang juga telah meninggal dunia.

Diketahui, Almarhum AKBP Kahar Muzakkir masih sempat mengucapkan kabar duka atas wafatnya sahabatnya tersebut.

Nursyahadat Syam Dg Rapi Ketua Umum IKA SMPN Bontonompo menuturkan keduanya merupakan alumni di sekolah kami di SMPN Bontonompo,” Kedua Almarhum adalah kerabat dekat,satu angkatan di SMPN Bontonompo, sama dengan saya Alumni 84, Sejak duduk di kelas I SMP sampai tamat keduanya sangat akrab dan jalinan persahabatan mereka utuh sampai keduanya meninggal,” ujar H Nursyahadat Syam dengan rona wajah sedih.

Baca Juga : Berkas Kasus Uang Palsu UIN Alauddin Makassar Dilimpahkan ke Kejaksaan

Pengusaha real estate ini menambahkan Almarhum AKBP Kahar Muzakkir Kepala BNN Poso adalah lulusan SEPA tahun 1997, sedangkan Wakapolres Takalar merupakan lulusan Seba tahun 1990.

“Pada Senin lalu, merupakan duka mendalam bagi kami keluarga besar Alumni SMPN Bontonompo,” ujarnya.

Suherman Dg Manye salah satu lettingnya yang berstatus sebagai ASN di Dinas Sosial Pemprov Sulsel mengenang Ia bersama beberapa teman kelas sering berkumpul.

Baca Juga : Pengusaha dan Politisi ASS Jadi Tersangka Utama Sindikat Uang Palsu di Makassar

“Sejak SMP keduanya sudah bercita cita menjadi polisi, bahkan saat mereka menginjak bangku SMA keduanya masih saling mensupport untuk menjadi polisi,” kenang Dg Manye.

Dirinya menambahkan, yang duluan lolos menjadi polisi adalah H Mustakim sementara Kahar Muzakkir memilih kuliah di Universitas Muslim Indonesia Fakultas Hukum,

H Mustakim ketika jadi polisi selalu mengingatkan Kahar akan cita-citanya dan bisa jadi komandan di seragam coklat tersebut.

Baca Juga : Pemilik Video Viral Upal di ATM BRI Pallangga Buka Suara

“Kahar selalu jawab dengan yakin, kalau Saya mendaftar saya pasti lolos masuk Polisi, kalau perlu kita mati saat masih jadi Polisi, niat baik akan selalu dimudahkan apalagi untuk mengabdi buat negara, Begitu kelakar keduanya saat kami ketemu usai tamat di Bangku SMA.
Kisah ini ternyata terbukti, malah makin membuat kami bersedih, tekad kedua sahabat tersebut pun terbukti.

“Perjalanan hidup keduanya pun direstui oleh Sang Khaliq, takdir membawanya menjadi perwira di Kepolisian,” kenangnya.

Komunikasi keduanya sempat putus nyambung karena kesibukan keluarga dan kesibukan karier. Namun jalinan persahabatan kembali sangat akrab saat wadah IKA SMPN Bontonompo terbentuk 5 tahun lalu, nyaris setiap bulan atau lebih mereka berkumpul.

Kedua Perwira Polisi tersebut, yang sejak kecil bersama, sekolah bersama, punya cita yang sama oleh takdir juga meninggal di hari yang sama.

Wafatnya kedua Perwira asal Bontonompo Gowa ini menjadi duka bagi masyarakat Gowa dan Takalar, pasalnya selain keduanya dikenal berjiwa sosial juga merupakan keluarga besar khususnya AKBP Kahar Muzakkir Dg Tawang, Almarhum adalah putera bungsu Almarhum H Pattarai Dg Ma’ruppa angrong Guru Bontonompo terakhir.

PENULIS: YUSRIZAL

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@harian.news

Follow Social Media Kami

KomentarAnda