Logo Harian.news

Alasan Survei Anjlok, Nasdem Rela Ganti Kandidat di Pilwali Makassar

Editor : Rasdianah Kamis, 18 Juli 2024 17:27
Rusdin Abdullah (Rudal) usai bertemu mantan pemain PSM. Foto: HN/Sinta
Rusdin Abdullah (Rudal) usai bertemu mantan pemain PSM. Foto: HN/Sinta

HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Ada kabar yang sekarang viral dan mengejutkan masyarakat Kota Makassar seputar Pilwali 2024 yang baru saja mau dimulai. Salah satu figur yang tergolong cukup kuat dan diprediksi bakal memenangkan ajang pencarian pimpinan Pemkot Makassar itu tiba-tiba mundur dari pertarungan.

Nama kandidat itu adalah Rusdin Abdullah atau akrab disebut Rudal yang di awal sangat ramai diceritakan karena dapat endorse dari partai politik tanpa mahar besutan Surya Paloh yakni Partai NasDem.

Rudal awalnya langsung diumumkan bahkan dideklarasikan langsung oleh banyak petinggi NasDem Sulsel seperti Ketua DPW Nasdem Sulsel Rusdi Masse, Sekertaris Nasdem Sulsel Syahruddin Alrif, Ketua DPC Nasdem Makassar, Rahmatika Dewi (Cicu) dan masih banyak lagi kala itu.

Baca Juga : Tim Pemenangan INIMI Resmi Dibentuk, Deng Ical Didapuk sebagai Ketua

Entah apa sebabnya, Rusdin Abdullah menyatakan diri mundur dari ajang Pilwali Makassar 2024 yang jelasnya publik hingga sekarang masih bertanya-tanya. Padahal, kalau dipikir-pikir Rudal sudah mengunjungi beberapa titik untuk bertatap muka dengan masyarakat di sejumlah kecamatan di Kota Makassar sebagai bukti kampanye sebagai calon wali kota.

Kabar ini langsung diumumkan oleh ketua tim pemenangan Rusdin Abdullah itu sendiri. Ada alasan yang diduga masih disembunyikan oleh Rudal dan kawan-kawan kenapa tiba-tiba mundur dari perhelatan lima tahunan tersebut.

Lewat pernyataan Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Partai Nasdem Sulsel, Mustaqim Musma kalau survei Rusdin Abdullah kurang mendongkrak untuk mengalahkan kandidat lainnya seperti Munafri Arifuddin dan Indira Yusuf Ismail.

Baca Juga : Bertemu 2 Jam, Danny Ungkap Pembicaraan Bersama Eks Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah

“Pertemuannya di salah satu hotel di Jakarta. Di sana, NasDem bersama pak Rudal membedah kondisi politik di Makassar. Salah satunya survei,” kata Mutaqim.

Karena isu ini, CEO Duta Politika Indonesia, Dedi Alamsyah Mannaroi menduga salah perencanaan yang telah disepakati oleh Partai NasDem Sulsel khususnya Kota Makassar bersama Rusdin Abdullah tergolong amburadul alias tidak rapih.

Kata Dedi, Partai NasDem langsung mengganti Rudal dengan sosok wanita dari anggota DPRD Provinsi untuk ber-paket dengan Andi Seto Asapa sebagai paket di Pilwali Makassar 2024.

Baca Juga : Serap Aspirasi Warga Luwu Utara, Triyono Kusnan Pilih Blusukan dari Rumah ke Rumah

“Itu tandanya NasDem tidak punya perencanaan yang baik dalam menentukan pilihan. Buktinya mereka cabut dukungan dari Rudal dan dukung kader lain dari NasDem yang notabene hanya dikenal di 10 kecamatan (Rezki Mulfiati Lutfi, red),” kata Abangda sapaan akrab Dedi Alamsyah.

Dedi juga sudah menebak di diskusi-diskusi yang dilaksanakan oleh ‘Komunitas Jurnalis Politik’ (KJP) jika Partai NasDem bakal mengusung kader lain bukan Rusdin Abdullah untuk maju di Pilwali Makassar.

Dedi pun sebut sosok itu ialah Rezki Mulfiati Lutfi yang juga sebagai keputusan yang salah posisi memilih kader yang dianggap belum dikenal dikalangan masyarakat Kota Daeng. Terlebih Rezki belum punya pengalaman di ajang pemilihan wali kota.

Baca Juga : Masuki Cuti 25 September, Danny Siap Tancap Gas di Wilayah Selatan

“Sejak minggu lalu di diskusi KJP Saya sudah bilang kan? Kalau Seto (ASA) pasangan pada kader NasDem lain yaitu Resky Lutfhi Mufty,”

“Ini preseden buruk atau sejarah buruk bagi partai sekelas NasDem. NasDem tidak elok koar-koar Rudal diusung di awal. Pada akhirnya usung kader NasDem lain. Benar, salah itu manusiawi tapi berbohong itu dosa besar apalagi dosa pada banyak orang,” katanya.

Pertanyaan yang muncul kemudian, apakah Partai NasDem hanya bisa menebar janji-janji kepada sejumlah figur atau kandidat usungannya? Hal ini belum bisa dijelaskan oleh para pemangku kepentingan di Partai NasDem Sulsel.

Pada deklarasi pasangan Pilgub Sulsel pun Nasdem hampir dibilang sama persis dengan isu Rusdin Abdullah. Di mana Fatmawati Rusdi dipaketkan dengan Andi Sudirman Sulaiman lewat deklarasi. Belakangan, Fatmawati Rusdi diisukan tidak ingin maju ke Pilgub Sulsel dan memilih jadi wakil rakyat di DPR RI nantinya.

PENULIS: MUH YUSUF YAHYA

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi@harian.news atau Whatsapp 081243114943

Follow Social Media Kami

KomentarAnda