JENEPONTO, HARIANEWS.COM – Bupati Jeneponto, Drs. H. Iksan Iskandar, M.Si tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya saat menerima Rektor UIM, DR Ir Hj Andi Majdah M Zain M.Si, Kamis (6/10).
Turut hadir mendampingi Majdah, Wakil Rektor I Prof DR Arfin Hamid SH MH, Wakil Rektor III DR Nurdin, Ketua LP2M Dr Ir Syarifuddin Modding MT, Dekan Fakultas Tehnik DR Suradi Najamuddin, Kabag Humas dan Kerjasama dr Wachyudi Muchsin Sked SH MKes dan seluruh dekan, kepala program studi serta staf ahli lingkup UIM.
Dalam sambutan Bupati Jeneponto mengucapkan terima kasih atas kado istimewa UIM dengan mengutus 625 mahasiswa KKN tematik di Jeneponto yang tersebar 11 kecamatan di 31 desa.
Baca Juga : Kunjungan ke PDAM, Plt Bupati Jeneponto Junaedi Instruksikan Penyaluran Air Bersih Jangkau Warga Pelosok
Menurut Iksan, dengan potensi yang dimiliki Jeneponto bisa memberikan simbiosis mutualisme baik masyarakat Jeneponto dan mahasiswa KKN UIM.
Mendukung program merdeka belajar Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A.
“Apalagi telah dilakukan hari ini perjanjian kerjasama kabupaten Jeneponto bersama UIM,” beber Iksan.
Baca Juga : UIM Al Gazali Fokus Jadi Pusat Pengembangan Skill Ke Jepang
Sementara Majdah dalam sambutannya mengatakan alasan mengapa UIM gelar KKN Tematik desa wisata 2022-2023 di kabupaten Jeneponto karena wisata serta sumber daya alam sangat mendukung untuk “Merdeka Belajar” terdapat kemandirian, inovasi dan kemerdekaan bagi lingkungan pendidikan.
Menentukan sendiri cara terbaik dalam proses pembelajaran dimana mahasiswa sebagai peserta didik tidak lagi harus mengikuti kurikulum yang tersedia, namun bisa menggunakan metode belajar yang paling cocok digunakan sehingga kampus bisa menentukan pendidikan terbaik bagi.
“Bukan hanya kampus tetapi mahasiswa bisa bersaing di dalam industri, di dalam mengerjakan proyek wirausaha, dalam mengajar di desa, dan membangun proyek dalam penelitian dan lain sebagainya,” ujar Majdah.
Baca Juga : Bupati Iksan Iskandar Pamit, 9 Kepala Desa Dilantik untuk Membangun Jeneponto Lebih Baik
Wakil Rektor I Universitas Islam Makassar Prof DR Arfin Hamid SH MH didampingi Ketua LP2M UIM Dr Ir Syarifuddin Modding menambahkan peserta KKN tematik 625 peserta disebar di 11 kecamatan 31 desa serta keluraham kabupaten Jeneponto harus bisa berkolaborasi dengan warga setempat dan membuat program yang langsung menyentuh dengan masyarakat
dengan tidak melupakan protokol kesehatan, sebab sampai saat ini Covid-19 belum menghilang dari muka bumi.
“Era saat ini merupakan era kolaborasi dan maju bersama. Tidak berlaku lagi istilah saling mengalahkan. Tapi bagaimana bisa sama-sama berkolaborasi untuk kontribusi bagi kecerdasan anak bangsa,” jelas Syarifuddin.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News