MAKASSAR, HARIANEWS.COM – PT Sulsel Citra Indonesia (SCI Perseroda ) yang tergabung bersama PT KAI dalam sebuah konsorsium sebagai operator kereta api di Sulawesi Selatan telah melakukan sejumlah persiapan jelang uji coba pertama pengoperasian kereta api penumpang di Sulsel.
Direktur Utama PT SCI Perseroda Sulsel Yasir Machmud mengatakan sejauh ini persiapan yang dilakukan sudah pada tahapan finishing dan sudah siap untuk digunakan saat uji coba pada bulan Oktober mendatang, sejumlah persiapan yang sudah dilakukan seperti kantor, SDM hingga pelayanan pada penumpang nantinya.
“Alhamdulillah kami sudah siap, InshaAllah sudah lebih 90 persen kesiapannya mulai dari kantor bersama, Perektrutan SDM-nya dan sebagainya, sementara finishing. Pokoknya sesuai anjuran pak Gubernur Sulsel Andi Sudirman bagaimana pelayanan yang mudah dan ramah bagi semua lapisan,” jelas Yasir, Rabu (28/09).
Baca Juga : Dukung Suami Nyaleg DPRD Sulsel, Tenri Engka Lakukan Hal Ini
YM sapaannya mengatakan untuk tiket yang di gunakan nantinya akan memakai e-money dan karcis manual sehingga diharapkan memudahkan akses masyarakat yang ingin menggunakan jasa kereta api.
“Untuk tiket sendiri kita cari yang paling mudah buat masyarakat, bisa memakai e-money, aplikasi dan manual, pokoknya dimudahkan buat masyarakat,” ungkap Ketua Koni Sulsel ini.
Diketahui Balai Kereta Api Sulawesi Selatan (Sulsel) akan mulai mengujicoba kereta api pertama di Sulawesi rute Maros-Barru sepanjang 71 kilometer. Kereta api yang dioperasikan di Sulsel ini memiliki teknologi terbaru jika dibandingkan dengan kereta api yang ada di Pulau Jawa, mulai dari bahan bakar, gerbong, hingga lebar rel.
Kadiv Humas Balai Kereta Api Sulsel (BPKA) Sulsel Hendry Mundan mengatakan perbedaan paling mendasar antara kereta api di Jawa dan Sulawesi terdapat pada lebar relnya. Kereta api di Sulsel menggunakan rel dengan lebar 1.435 milimeter, sementara kereta api di Jawa lebar relnya hanya 1.067 milimeter.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News