MAKASSAR, HARIAN.NEWS – Masalah kebersihan selalu menjadi program prioritas pemerintah. Dengan terus mendorong dan menjaga lingkungan akan membuat kota makin indah dan asri.
Seperti yang dilakukan oleh Satuan Tugas (Satgas) Kebersihan Kecamatan Mariso,
dengan melibatkan Satgas Drainase Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Makassar melakukan pembersihan sampah yang memenuhi kanal Jongaya Rabu, (22/03/2023).
Kolaborasi lintas sektoral antara pihak Kecamatan bersama DPU Kota Makassar ini merupakan upaya pemerintah Kota Makassar dalam memaksimalkan pengelolaan kebersihan di Kota Makassar.
Baca Juga : Satgas Karang Taruna Soroti Konflik Dengan Dinsos Sulsel, Ultimatum Gubernur
Satgas Drainase DPU Kota Makassar
yang dikoordinir langsung oleh Kepala Bidang PSDA dan Drainase Nurhidayat atau Dayat dan didampingi oleh Pejabat Fungsional peningkatan dan pemeliharaan drainase.
Dengan jumlah personil satgas drainase sebanyak 18 orang yang dilengkapi peralatan perahu 1 unit, dump truck 2 unit dan Spider Excavator 1 unit.
Proses pembersihan dilakukan dengan menjaring sampah lalu dinaikkan dengan excavator ke truck untuk kemudian dibuang di TPA. Proses pembersihan ini dimulai sejak pagi hingga siang hari.
Baca Juga : Pj Sekda Makassar Tekankan Infrastruktur Berkelanjutan
Kadis PU Makassar, Zuhaelsi Zubir mengungkapkan pembersihan sebagai tindaklanjut instruksi Wali Kota ke Kepala Dinas PU Kota Makassar untuk membersihkan sampah di ruas kanal yang mengganggu keindahan kota.
“Kami menghimbau dengan sangat agar oknum warga tidak membuang sampah pada kanal dan drainase demi menjaga kebersihan dan estetika kota,” tegasnya.
Penanganan sampah di kanal seharusnya merupakan tanggung jawab Balai Sungai Pompengan Jeneberang ini, namun diambil alih oleh pihak Pemerintah Kota Makassar demi wujudkan program Makassar Tidak Rantasa (Makassar Tidak Jorok).
Baca Juga : Perdana, PMI Makassar Kukuhkan Satgas Donor Darah di STIKI
Baca Juga : Perdana, PMI Makassar Kukuhkan Satgas Donor Darah di STIKI
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
