HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Sekolah Tinggi Ilmu Kesejahteraan Sosial (STIKS) Tamalanrea Makassar beralamat di Jl Amanagappa kembali kedatangnan tamu untuk sharing pendidikan.
Setelah sebelumnya Staf Khusus (Stafsus) Menteri PPPA Dr. Ulfah Mawardi, kali ini Prof. Bambang Shergi Laksmono, M.Sc, Ketua Konsorsium Pekerjaan Sosial Indonesia (KPSI).
Ia juga hadir bersama dari Pekerja Sosial Profesional Indonesia, Miryam Nainggolan, P.Si.,M.Si dalam agend “sharing session” di Aula STIKS Tamalanrea, Kamis (12/10/2023).
Baca Juga : Spesial, STIKS Tamalanrea Makassar Berhasil Luluskan 19 Mahasiswa RPL Perdana
Kedatangan para narasumber bersamaan dengan kegiatan Forum Tingkat Tinggi ASEAN untuk Disabilitas atau ASEAN High Level Forum (AHLF) on Disability-Inclusive Development and Partnership beyond 2025. Kegiatan itu berlangsung pada 10-12 Oktober 2023 di Makassar.
Ketua Yayasan PMI yang membawahi STIKS Tamalanrea, Dr. Syamsu Rizal MI yang hadir langsung berterima kasih dan mengapresiasi kehadiran para pakar ini.
“Kehadiran narasumber memberi penyemangat bagi dosen dan mahasiswa, dalam profesi pendidikan pekerjaan sosial kedepannya,” katanya.
Baca Juga : Talkshow Perlindungan Perempuan dan Anak, STIKS Tamalanrea Makassar Hadirkan Stafsus Menteri PPPA
Sementara Miryam dalam memberikan materinya memberi pesan bahwa
lahirnya UU pekerja sosial, tak terlepas dari dukungan semua pihak, khususnya 15 pilar pekerjaan sosial diantaranya Aspeksi, pekerja sosial Makassar, Forkomkasi dan lainnya.
Baca berita lainnya Harian.news di Google News
