Logo Harian.news

Cegah Kanker Serviks Melalui Vaksin HPV Sejak Dini

Editor : Redaksi II Minggu, 21 Juli 2024 14:25
perwakilan Nakes dan Guru SD di Sulsel diberikan training mengenai pencegahan kanker serviks usia dini oleh Portkesmas. (Foto: Gita/HN)
perwakilan Nakes dan Guru SD di Sulsel diberikan training mengenai pencegahan kanker serviks usia dini oleh Portkesmas. (Foto: Gita/HN)

HARIAN.NEWS, MAKASSAR — Kasus Kanker Serviks di Indonesia kian bertambah. Terakhir Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat setiap tahun ada 36.000 perempuan didiagnosis mengidap Kanker Serviks, dengan lebih dari 70 persen kasus berada pada stadium lanjut.

Maka dari itu, untuk mencegah penambahan kasus, Kemenkes bekekerja sama organisasi Portal Kesehatan Masyarakat (Portkesmas) dan Forum Komunikasi Antar Pribadi (KAP), Kelompok Kerja Komunikasi Risiko hingga Pelibatan Masyarakat (Pokja RCCE).

Kerja sama ini juga didukung oleh UNICEF. Mereka secara langsung menadati daerah-daerah untuk memberikan pelatihan. Dalam pelatihan ini, para peserta diajarkan untuk mensosialisasikan pencegahan Kanker Serviks kepada anak sekolah dasar sekaligus dilakukan vaksin HPV dan perilaku hidup sehat.

Baca Juga : Tanggapi Soal Utang Pemerintah Indonesia, Menkeu: Aman

Menurut Kepala Kantor Perwakilan UNICEF wilayah Sulawesi dan Maluku, Henky Widjaja, mengatakan inisiatif ini sangat penting untuk memastikan bahwa edukasi mengenai imunisasi dan perilaku hidup sehat bisa diajarkan kepada anak SD lewat peserta yang mengikuti pelatihan.

“Jadi nanti konsepnya, mereka yang ikut pelatihan tenaga kesehatan, tetapi juga guru, LSM dan anak muda diajarkan cara sosialisasi lalu kemudian melalui tenaga kesehatan bekerjasama dengan pemerintah setempat untuk memberukan vaksin HPV kepada anak sebagai upaya pencegahan penularan Kanker Serviks di masa mendatang,” jelasnya.

Selanjutnya ia menyampaikan jika hadirnya Portkesmas ini mendorong dilakukannya upaya serupa di kota dan kabupaten lainnya di Sulawesi Selatan. Untuk memastikan masyarakat mendapatkan informasi yang benar dan akurat tentang pentingnya imunisasi.

Baca Juga : Lolos Seleksi Ketat, Dea Geraldine Bakal Tampilkan Ikonik Budaya Sulsel di Panggung Miss Universe Indonesia

“Makanya kami lakukan pelatihan terdiri dari kegiatan belajar di dalam kelas dan praktik lapangan di sekolah dasar dan puskesmas di Kota Makassar. Mendatangkan masing-masing perwakilan,” tuturnya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, dr Ishaq Iskandar, mengatakan untuk Sulsel sendiri saat ini vaksin HPV sudah tersedia secara gratis di puskesmas-puskesmas. Sehingga masyarakat sudah bisa melakukan vaksin.

“Sejauh ini sudah sekitar 60 persen yang melakukan vaksin, jadi kita gencarkan lagi sehingga bisa mencapai 100 persen,” tuturnya.

Baca Juga : Jalanin Sulsel Gelar Training Fasilitator Kehidupan: Membentuk Guru dan Tenaga Pendidik Unggul

Untuk itu demi memastikan anak dan orang tua memahami pentingnya imunisasi HPV untuk mencegah Kanker Serviks, diperlukan edukasi yang menyenangkan.

“Nah makanya kita ajak kader kesehatan dilatih atau training agar kedepan bisa mengajarkan bagaimana masyarakat memakai Portkesmas untuk melakukan aduan kesehatan mereka,” tuturnya.

SDN Sudirman III Makassar, Bhakti Pandi Hasin, S.Pd, mengatakan mereka mendapatkan cara dan alat bantu praktis baru untuk menyampaikan materi kesehatan dengan cara yang menyenangkan.

Baca Juga : Jelang Musda JMSI Sulsel, Dua Calon Ketua Kembalikan Formulir

“Ini sangat membantu kami dalam mengedukasi anak-anak dan orang tua disekolah kedepannya tentang apa itu kanker serviks dan bagaimana pencegahannya,” ucapnya.

Direktur Relasi Kemitraan, Savero Dwipayana menyatakan Inovasi edukasi ini merupakan langkah strategis yang menggabungkan upaya berbagai pihak untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pencegahan Kanker Serviks sejak usia dini.

“Kolaborasi tersebut diharapkan dapat berkontribusi dalam upaya pencegahan kesakitan dan kematian akibat Kanker Serviks di Indonesia,” ucapnya

Baca berita lainnya Harian.news di Google News

Redaksi Harian.news menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected]

Follow Social Media Kami

KomentarAnda