HARIAN.NEWS, MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar baru saja melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) untuk proyek Transportasi Metro Kapsul dalam Makassar Investment Forum (MIF), di Hotel The Rinra, Kamis (25/7/2024).
Hal ini menjadi kabar bahagia, karena salah satu proyek rancangan Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto akhirnya mendapatkan investor.
Di sisi lain, Pemkot Makassar dihadapkan dengan Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Makassar yang akan dilaksanakan beberapa bulan lagi. Artinya, proyek metro kapsul akan menjadi tanda tanya terkait keberlanjutannya.
Baca Juga : Pemkot Makassar Dorong Pariwisata Inklusif
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Makassar, Helmy Budiman menegaskan, proyek yang rencananya akan groundbreaking pada tahun 2027 ini tidak akan terpengaruh meski memiliki pemimpin yang baru.
“Siapa pun wali kotanya akan melanjutkan, karena kita sudah menandatangani, pak Wali Kota, Danny Pomanto mewakili pemerintah kota,” ujarnya.
Selain itu, Metro Kapsul merupakan salah satu proyek yang mendukung Low Carbon City yang telah dicantumkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Baca Juga : Pemkot Makassar Fokus Tuntaskan Proyek Infrastruktur Strategis pada 2024
“Ini berkaitan dengan transportasi low carbon itu sudah termuat dalam rancangan RPJMD kita, untuk 2025-2045 in syaa Allah apapun yang kita lakukan hari ini,” ucapnya.
Diketahui RPJMD merupakan acuan calon wali kota dalam membuat visi-misinya dan rujukan selama masa jabatannya.
“Metro Kapsul pasti akan memberikan dampak kepada pemerintah kota, terus dilanjutkan untuk wali kota selanjutnya,” kata dia.
Baca Juga : Pemkot Makassar Komitmen Tindaklanjuti Rekomendasi LHP BPK
Penulis: Nursinta
Baca berita lainnya Harian.news di Google News